GARUT, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan tertarik mengembangkan potensi pariwisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Menurut Sandiaga, Kemenparekraf siap memfasilitasi untuk pengembangan sektor pariwisata di wilayah ini.
"Untuk pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif ke depan di Kabupaten Garut," kata Sandiaga saat kunjungannya ke Pendopo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, seperti dikutip dari Antara, Minggu (22/8/2021).
Baca juga: Soal Pembukaan Tempat Wisata Saat PPKM, Ini Arahan Sandiaga Uno untuk Pemerintah Daerah
Menurut Sandiaga, daerah Garut memiliki potensi pariwisata yang banyak dan layak dikembangkan.
Sandiaga sudah berdiskusi dengan Pemerintah Kabupaten Garut dalam upaya pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Salah satu pembahasan dalam diskusi yakni, Garut sedang melakukan penyelesaian rencana detail tata ruang (RDTR).
"Kami akan fasilitasi, asistensi (RDTR). Tujuannya, dengan selesainya jalan tol, Garut siap jadi destinasi berkelas dunia, berdaya saing, berkualitas, dan tentunya berkelanjutan," kata Sandiaga.
Baca juga: Pakai Baju Baduy Seperti Jokowi, Sandiaga Uno: Sangat Nyaman, Bisa Ditawarkan ke Wisatawan
Ia mengungkapkan, Kabupaten Garut sebenarnya sudah dikenal luas dengan keistimewaan wisatanya.
Bahkan, Garut menjadi destinasi wisata dari berbagai daerah, termasuk wisatawan mancanegara.
Aktor legendaris asal Inggris Charlie Chaplin, menurut Sandiaga, tercatat pernah mengunjungi Kabupaten Garut untuk berwisata.
Artikel Kompas.com pada Maret 2019, pernah menceritakan tentang kedatangan Charlie Chaplin di Grut.
Charlie Chaplin disebutkan datang ke Garut dan berfoto dengan masyarakat di Stasiun Garut pada 1932.
Baca juga: Kisah Kereta Cibatu-Garut, Ditumpangi Charlie Chaplin hingga Kejayaan Belanda
Menurut sebuah literatur, Charlie Chaplin menggunakan kereta dari Stasiun Garut ke Cibatu.
Kemudian, dari Cibatu ia melanjutkan perjalanan dengan kereta ke Yogyakarta. Selanjutnya, Charlie ke Surabaya menggunakan mobil.
Bupati Garut Rudy Gunawan yang menerima langsung kunjungan Menparekraf mengatakan, pihaknya ingin Kabupaten Garut memiliki tata ruang berbasis perlindungan alam dan pariwisata berbasis alam.
Menurut dia, jika tata ruang di Garut diciptakan dengan baik, maka akan ada keseimbangan antara alam dan pariwisata.
Dengan begitu, keberadaan pariwisata bisa memberikan keuntungan bagi masyarakat dan alam tetap terjaga dengan baik.
"Garut memiliki lima gunung berapi, kita harus maju, bukan hanya wisata, tapi juga ekonomi kreatif yang berbasis digital dan go international," kata Rudy.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.