Standarisasi itu diperlukan untuk mengetahui arus hulu dan hilirnya budidaya porang di Indonesia.
“Pihak Tiongkok mengajukan pertanyaan standarisasi budidaya porang sampai pengolahan porang,” ungkap Wisdianto.
Menurut Wisdianto, persoalan itu sejatinya sudah dijawab Kementerian Pertanian kepada pihak China.
Baca juga: Jokowi: Porang Makanan Sehat Masa Depan, Bisa Menjadi Pengganti Beras
Namun, sampai saat ini belum ada jawaban resmi dari pemerintah China.
Terhadap permasalah ini, Wisdianto mengharapkan Dinas Pertanian Kabupaten Madiun segera membuat standarisasi budidaya porang dari hulu hingga hilirnya.
Dengan demikian, petani akan mendapatkan panduan mengembangkan porang agar bagus kualitasnya. (Tamat)
Baca juga: Cerita Sukes Petani Muda Bertanam Porang, Panen Omzet Ratusan Juta dan Tips untuk Pemula (Bagian 1)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.