Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Anggota Paskibra yang Memilih Isolasi Mandiri, Sendirian dan Belum Terima Bantuan Pemerintah

Kompas.com - 21/08/2021, 12:54 WIB
Markus Yuwono,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Dihubungi terpisah, Plt Kepala Disdikpora Gunungkidul Ali Ridlo mengaku telah berencana mengunjungi para anggota yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Saat ini, Dinas Kesehatan mendapat laporan terdapat 24 anggota Paskibra yang terkonfirmasi positif Covid-19, sebelumnya disebut 23 orang.

"Saya sudah mengagendakan, karena mau menyampaikan sekedar bantuan. Insya Allah karena bantuannya harus beli, kemungkinan Senin besuk akan berputar di semua rumah 24 orang yang terpapar," ucap Ali.

Disinggung belum ada pantaun kesehatan dari Disdikpora maupun Dinkes, Ali mengaku Kasi Pemuda Disdikpora Gunungkidul sudah menghubungi 20 orang yang isolasi mandiri di rumah.

Baca juga: Anggota Paskibra Gunungkidul Terkonfirmasi Positif Covid-19 Ada 23 Orang

 Disdikpora menyayangkan keputusan anggota Paskibra yang memiliki isolasi mandiri di rumah dan menolak dibawa ke shelter.

"Sehingga saya minta by name by address dipantau kesehatannya, apakah sudah ada puskesmas yang datang ke situ, dipantau dan ada laporan adik paskibra," kata Ali.

"Seandainya perkembangan kesehatan kurang baik, saya berharap adik-adik mau dipindah ke shelter Wanagama. Di sana nyaman kayak hotel, kalau gak nyaman dijemput ya pakai motor sendiri ke sana," kata Ali.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, Disdikpora Gunungkidul dan pihaknya juga sudah memerintahkan puskesmas untuk melakukan pemantauan.

"Kami (Dinkes) dan Disdikpora selalu komunikasi. Yang di Kajar sudah diopeni (dipantau) tenanan. Puskesmas sudah ngecek. Kebutuhan sudah dipenuhi termasuk vitamin," kata Dewi.

"Satgas Kalurahan juga memantau dan ngopeni. Ponpes juga koordinasi dengan Disdikpora. Jadi sudah semua," ucap Dewi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com