Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tagihan PBB Naik 3 Kali Lipat di Tengah Pandemi, PHRI Kota Blitar Protes

Kompas.com - 19/08/2021, 17:53 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Blitar mengeluhkan kenaikan tagihan pajak bumi dan bangunan (PBB) dari pemerintah kota. Kenaikan tagihan PBB itu mencapai tiga kali lipat.

Ketua PHRI Kota Blitar Anwar Sani menyayangkan keputusan Pemerintah Kota Blitar menaikkan pajak hingga tiga kali lipat di saat sektor usaha sedang menghadapi situasi terburuk akibat pandemi Covid-19.

"Ini teman-teman merasa keberatan. Kita minta keringanan ke Pak Wali," kata Anwar kepada wartawan, Kamis (19/8/2021).

Anwar mengatakan, PHRI Kota Blitar heran dengan kenaikan drastis tagihan PBB yang dilayangkan kepada mereka. Padahal Pemerintah Kota Blitar juga tahu usaha di sektor pariwisata sangat lesu.

Menurut Anwar, rata-rata hotel dan restoran di Kota Blitar saat ini hanya mendapatkan omzet 10 hingga 20 persen dari kondisi normal sebelum pandemi.

"Jadi penghasilan kami yang hilang selama pandemi ini 80 hingga 90 persen," ujarnya.

Baca juga: Cerita Pasutri yang Turun dari Motor dan Hormat Bendera di Gresik: Saya Pikir Awalnya Ditilang...

Meski menghadapi situasi berat, ujar Anwar, dari 14 hotel dan 40 restoran di Kota Blitar tidak ada yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan mereka.

Kata Anwar, kebanyakan anggota PHRI Kota Blitar hanya mengurangi jam kerja karyawan untuk menurunkan beban upah yang harus ditanggung perusahaan.

"Kami sedang mati-matian berusaha untuk tidak melakukan PHK. Jadi kami mohon keringanan, bukan penambahan beban kenaikan pajak,“ ujarnya.

Anwar menambahkan, sejauh ini memang belum ada anggota PHRI yang sampai menutup usahanya lantaran situasi sulit akibat pandemi. Meskipun hal itu bukan berarti usaha sektor pariwisata dalam kondisi baik-baik saja.

Anwar menyebutkan, sebuah hotel di Kota Blitar terpaksa memutar otak agar tetap mendapat pemasukan. Pengelola hotel menjadikan halamannya sebagai tempat jasa cuci kendaraan.

"Tidak tutup, tapi hotelnya dipakai buat usaha carwash," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com