Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTPSP) Noneng Komara mengatakan, Road to WJIS ini diluncurkan dalam upaya mendukung peningkatan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha.
Apalagi pihaknya tengah menggodok Raperda Investasi dan Kemudahan Berusaha untuk memastikan kondusivitas investasi.
"Raperda ini akan menjadi semacam omnibus law bagi Jawa Barat karena memperbaiki 49 perda yang sebelumnya sudah ada. Jadi ini sesuai amanat Pak Gubernur Ridwan Kamil, Jawa Barat harus menjadi destinasi investasi terbaik,” katanya.
Geliat investasi di Jabar juga masih menunjukan tren positif. Tercatat pada medio Januari-Juni 2021 investor yang merealisasikan penanaman modal ke Jabar mencapai Rp 72,46 triliun.
“Realisasi investasi ke Jawa Barat pada semester I Januari-Juni 2021 menempati peringkat 1 nasional,” katanya.
Dengan raihan ini maka Jabar telah merealisasikan 56,90 persen dari target Rp 127,34 triliun yang diberikan Kementerian Investasi/BKPM RI.
Sementara untuk target RPJMD 2018-2023, pihaknya berhasil merealisasikan 71,06 persen dari total target Rp 101,97 triliun.
“Selama pandemi kami terus memberikan pelayanan terbaik, mudah-mudahan target seluruhnya tercapai,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.