JEPARA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berencana menggelar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) mulai pekan depan.
Bupati Jepara Dian Kristiandi menyampaikan terkait pelaksanaan simulasi PTM setidaknya sudah dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jepara.
"Untuk sekolahnya mana saja nanti Disdikpora yang menentukan, tergantung kesiapan masing-masing sekolah. Kita rencanakan simulasi pembelajaran tatap muka untuk SD dan SMP pada Senin depan," kata Andi sapaan Dian Kristiandi, Rabu (18/8/2021).
Baca juga: Komunikasi Kurang Baik dengan Bupati Jadi Pemicu Sekda Jepara Dibebastugaskan
Sembari menunggu simulasi, Andi meminta pihak sekolah untuk fokus mempersiapkan berbagai sarana prasarana dan kebutuhan penunjang protokol kesehatan jika nanti PTM benar- benar dilaksanakan.
"Jika memang sekolah sudah siap nanti kita buka perlahan. Pastikan pihak sekolah serius mempersiapkan segala sesuatunya," imbuh politisi PDI Perjuangan ini.
Menurut Andi, saat pelaksanaan simulasi PTM akan diikuti dengan vaksinasi kepada para siswa.
Andi pun sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara untuk mempersiapkan vaksinasi kepada siswa.
"Tentu langkahnya akan kita barengi juga dengan vaksinasi untuk keberlangsungan PTM nantinya," jelas Andi.
Baca juga: Sekda Jepara Dibebastugaskan, Diduga Lakukan Pelanggaran Berat
Untuk diketahui Kabupaten Jepara masuk dalam wilayah dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 34 Tahun 2001, kabupaten dan kota di Jawa dan Bali yang masuk level 3 bisa melaksanakan PTM terbatas yakni maksimal 50 persen.
Sedangkan untuk PAUD maksimal 33 persen dengan tetap menjaga jarak. Interval antar siswa 1,5 meter dan maksimal lima siswa dalam satu kelas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.