Setelah berdiskusi, ketiga remaja itu akhirnya menurunkan Bendera.
Mereka mengaku sangat kecewa, karena tidak ada petugas di lokasi yang berjaga dan menurunkan Bendera.
"Setelah kami cerita, akhirnya Bendera diturunkan. Mereka videokan, saya juga videokan. Ini sudah enggak betul, karena momentum Hari Kemerdekaan, makanya diturunkan," ujar Jacky.
Dia menyarankan ketiga bocah itu agar menurunkan Bendera seperti biasanya, dengan posisi hormat terlebih dahulu.
"Saya bilang prosesnya harus betul ya, hormat dulu. Bendera dilipat betul-betul dan diantar ke Kantor Bupati," kata Jacky.
Setelah penurunan Bendera, video itu diunggah ke media sosial hingga menjadi viral.
Terkait hal ini, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olaharaga (Dispora) Kuansing, Masrul Hakim tidak mau berkomentar banyak.
Ia hanya memastikan bahwa pihaknya bertugas menyiapkan Paskibra.
Namun, pihaknya tidak mengatur jadwal pelaksanaan.
"Kami hanya menyiapkan petugas saja, petugas Paskibraka. Pelaksanaan ada di Sekretariat, berarti sama Pak Sekda," kata Masrul saat dikonfirmasi, Rabu.
Sementara itu, Plt Sekda Kuantan Singingi Agus Mandar belum memberikan respons terkait penurunan bendera dalam video yang beredar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.