Bahkan gambar perencanaan tersebut telah dipasang di pertigaan desa, tak jauh dari taman tempat para pemuda berkumpul.
“Kami masih melobi beberapa pihak tapi belum deal. Ya kita jalan sedikit demi sedikit dari anggaran yang ada,” katanya.
Selain master plan pengembangan wisata di Kampung Meri, Gunawan mengaku telah mendapat lokasi pembangunan kolam renang dan warung yang menjajakan kuliner khas desa, serta jogging track.
"Kalau jogging track-nya tinggal mempercantik sedikit, sementara untuk lahan lokasi pembangunan kolam renang dan sebagainya warga malah menawarkan tanah mereka, ” katanya.
Gunawan berharap dengan adanya pengembangan Kampung Meri juga akan merambah ke Kampung lainnya di Desa Sumber Sawit.
Baca juga: 15 Pendaki Asal Surabaya Tersesat Usai Kibarkan Bendera Merah Putih di Puncak Gunung Wilis
Apalagi, kampung lain juga memiliki sumber daya alam yang menjanjikan jika dikembangkan menjadi destiasi wisata seperti air terjun, sumber air di sejumlah titik, serta adanya bungker yang diduga merupakan peninggalan perang dunia kedua.
“Kalau semua dukuh punya keistimewaan, wisatawan kan bisa seharian di sini. Ini akan menggerakkan perekonomian di sini,” ujarnya.
Sementara Camat Sidorejo Scondani mengaku telah melihat gerakan pemuda di Kampung Meri.
Ia akan mendukung langkah pengembangan wisata kampong yang bisa menggerakan sektor perekonomian warga tersebut.
“Kemarin penilaian keindahan dan kebersihan di kampung meri jurinya dari personel Kecamatan Sidorejo. Pasti kami dukung inovasinya yang sangat bagus,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.