Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Soepeno, Menteri yang Memutuskan Terjun Perang Gerilya, Gugur Saat Diinterogasi Tentara Belanda

Kompas.com - 18/08/2021, 10:20 WIB
Usman Hadi ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Sejumlah foto tokoh pahlawan kemerdekaan yang pernah berkiprah di Nganjuk dipajang saat upacara bendera di tengah hutan Desa Ngadiboyo, Kecamatan Rejoso, Nganjuk, Selasa (17/8/2021).

Upacara bendera itu diadakan oleh Komunitas Pecinta Sejarah Nganjuk (Kota Sejuk). Di antara foto yang dipajang yakni Soepeno.

Soepeno merupakan Menteri Pembangunan dan Pemuda pada Kabinet Hatta I. Ia gugur saat bergerilya melawan Belanda di hutan Gunung Wilis.

Ia ditembak serdadu Belanda di Dusun Ganter, Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Nganjuk, pada 24 Februari 1949 lalu. Oleh warga, jenazah Soepeno sempat dikebumikan di Dusun Ganter.

Baca juga: Foto Viral Ibu Guru TK Banting Setir Jadi Montir Bengkel, Begini Kisahnya

Hingga akhirnya jasad sang menteri dipindahkan ke Taman Makam Pahlawan di Semaki, Kota Yogyakarta.

Pemakaman tersebut kini bernama Taman Makam Pahlawan Nasional Kusuma Negara.

“Di Dusun Ganter sampai sekarang masih ada bekas-bekasnya (petilasan Soepeno),” kata pegiat sejarah Nganjuk, Aries Trio Effendi, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/8/2021).

Aries melanjutkan, Menteri Soepeno bergerilya melawan tentara Belanda karena Ibu Kota RI di Yogyakarta sudah jatuh ke tangan musuh saat Agresi Militer Belanda II pada 19 Desesember 1948.

Nah, Soepeno bersama-sama menteri-menteri yang tak tertangkap Belanda memutuskan untuk terjun perang gerilya bersama Jenderal Soedirman.

Sampailah Menteri Soepeno dan rombongan di Gunung Wilis wilayah Nganjuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com