Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Ganjil Genap sebagai Simulasi PON di Jayapura, Wali Kota: Kalau Efektif, Permanenkan

Kompas.com - 16/08/2021, 14:52 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Polda Papua mulai melakukan uji coba aturan ganjil genap di sejumlah ruas jalan protokol di Kota Jayapura, Senin (16/8/2021).

Hal tersebut dilakukan sebagai simulasi pengaturan lalu lintas saat pelaksanaan PON XX 2021 di Papua pada 2-15 Oktober 2021.

Baca juga: Simulasi Lalu Lintas Saat PON, Polda Papua Uji Coba Aturan Ganjil Genap

Kemungkinan diterapkan permanen

Merespons kebijakan tersebut, Wali Kota Jayapura, Benhur Tommy Mano, menyatakan mendukung pelaksanaan aturan ganjil genap.

Bahkan ia akan melihat kemungkinan pemberlakuan aturan tersebut bisa dipermanenkan bila memang efektif mengurai kemacetan di Kota Jayapura.

"Kalau ternyata efektif dan masyarakat sudah taat, nanti bisa saja saya permanenkan," ujar Mano di Jayapura, Senin (16/8/2021).

Menurut dia, kondisi Kota Jayapura yang hanya memiliki satu ruas jalan protokol membutuhkan pengaturan lalu lintas yang lebih ketat karena jumlah kendaraan pribadi sudah cukup banyak.

Pada situasi normal, sejumlah titik jalan utama di Kota Jayapura, kerap terjadi kemacetan.

"Pemkot mendukung aturan ganjil genap karena kalau terjadi penunpukan kendaraan akan menimbulkan kemacetan, apalagi saat PON akan ada banyak bus berukuran besar yang melintas," kata Mano.

Baca juga: Detik-detik KKB Sergap Patroli TNI, Langsung Menembak, Letda Rudi Sipayung Terluka

 

Lokasi pemberlakuan ganjil genap

Lokasi pemberlakuan ganjil genap adalah Jalan Ahmad Yani, Jalan Abepura dan Jalan Kelapa Dua Entrop.

Waktu pemberlakuannya pun akan dilakukan sebanyak tiga kali dalam satu hari, yaitu pukul 08.00-10.00 WIT, 15.00-17.00 WIT dan 18.00-20.00 WIT.

Adapun, pelaksanaan PON XX 2021 direncanakan berlangsung pada 2-15 Oktober 2021 di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke.

Akan ada 37 cabang olahraga dan 10 cabang eksebisi yang dipertandingkan dalam PON XX.

Baca juga: Terdakwa Kasus Kerusuhan Jayapura Dikabarkan Sakit, Kapolda: Victor Yeimo Sehat

Sebelumnya diberitakan, Polda Papua akan melakukan uji coba aturan ganjil genap di Kota Jayapura, mulai 16 hingga 30 Agustus 2021.

Hal tersebut dilakukan sebagai simulasi pengaturan lalu lintas saat pelaksanaan PON XX 2021 di Papua pada 2-15 Oktober 2021.

"Ini untuk pengaturan lalu lintas maka kami akan uji coba aturan ganjil genap di beberapa jalan protokol di jam-jam tertentu," ujar Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, di Jayapura, Minggu (15/8/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com