Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harimau Berkaki Buntung Bakal Dilepasliarkan, Warga: Gimana Caranya Berburu? Lari Saja Susah

Kompas.com - 16/08/2021, 06:53 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Tanggapan BKSDA 

Saat dikonfirmasi, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu - Lampung, Donal Hutasoit membenarkan rencana pelepasliaran harimau tersebut.

“Iya, benar. Dikembalikan ke habitatnya. Dari habitatnya terjerat, diobati, dirawat, dan sudah sembuh dikembalikan lagi ke habitatnya,” kata Donal saat dihubungi.

Rencananya, Batua akan dilepasliarkan di Wilayah II Bengkunat, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) pada Senin (16/8/2021).

Pelepasliaran satwa ini secara seremoni rencananya akan dihadiri Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, dan para pemangku kepentingan lainnya.

Donal mengatakan, keyakinan Batua bisa bertahan hidup meski kaki depannya buntung itu setelah tim dokter menyatakan bahwa harimau nahas itu dalam kondisi sehat.

"Ada empat dokter hewan sudah memeriksa, kondisinya sehat. Habitatnya juga sudah dipersiapkan," kata Donal.

Selain itu, lokasi pelepasliaran juga sudah dikaji untuk menjamin Batua bisa bertahan hidup.

"Pasca ini (pelepasliaran), ada tim yang memantau. Untuk Kyai Batua sendiri dipasang GPS Collar untuk memantau pergerakan dia kemana," kata Donal.

Diketahui, Kyai Batua mengalami cacat permanen setelah kaki depan sebelah kanan harus diamputasi.

Kaki harimau itu terkena jerat para pemburu, hingga membusuk dan harus diamputasi agar luka busuk tidak menyebar.

Selain itu, ada bekas luka di perut Kyai Batua yang membuat bagian tubuh tersebut tak lagi ditumbuhi bulu. Gigi taring atas Harimau itu juga patah dan ada tiga lubang luka di beberapa bagian tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com