Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapas Kelas IIB Tuban Dilempari 1.028 Pil Koplo oleh Orang Tak Dikenal

Kompas.com - 13/08/2021, 12:59 WIB
Hamim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Upaya penyelundupan ribuan butir pil koplo ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIB Tuban, Jawa Timur, Kamis (12/8/2021), berhasil digagalkan petugas Lapas.

Kepala Lapas IIB Tuban, Siswarno mengatakan, sekitar pukul 04.56 WIB, petugas sipir yang sedang piket mendapati sebuah bingkisan mencurigakan di area lapangan Lapas.

Saat diperiksa, ternyata barang yang terbungkus kantong plastik putih itu berisi sebuah handphone dan satu botol obat berisi ribuan pil double L alias pil koplo.

Baca juga: Bupati Lindra Temukan Sejumlah Kejanggalan dalam Penyaluran Bansos di Tuban

Hendak diambil narapidana

Ilustrasi sel tahanan.THINKSTOCKPHOTOS Ilustrasi sel tahanan.

Saat itu, petugas lapas berinisiatif mengambil foto barang tersebut dan membiarkannya di tempat semula sambil menunggu.

Hal ini dilakukan untuk mengetahui siapa pemilik ribuan pil terlarang itu.

"Petugas kami mengintai dari balik pintu untuk menunggu barang tersebut diambil pemiliknya," kata Siswarno, kepada Kompas.com, Jumat (13/8/2021).

Sekitar pukul 05.10 WIB, seorang narapidana yang bertugas di bagian dapur Lapas dengan inisial IS, mengambil barang terlarang tersebut sebelum menuju ke dapur.

Setelah mengetahui pengambilnya, petugas lapas langsung memanggil dan mengamankan IS beserta barang bukti sebanyak 1.028 butir pil double L dan 1 buah handphone.

Selanjutnya, pihak Lapas langsung berkoordinasi dengan pihak Polres Tuban untuk proses pemeriksaan terhadap temuan tersebut.

"Hasil pemeriksaan awal diperoleh keterangan, penyelundupan barang terlarang itu dilakukan dengan cara dilempar dari luar lapas," terangnya.

Baca juga: Antusiasme Warga Ikuti Vaksinasi Covid-19 di Kodim Tuban, Rela Antre Sejak Subuh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com