KOMPAS.com - Nur Rokhim (35), warga Kelurahan Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah, terpaksa mengundurkan diri dari tempatnya bekerja karena dampak pandemi Covid-19.
Mantan koki atau chef hotel berbintang itu enggan menganggur lama. Rokhim segera membuka warung makan di teras rumahnya.
Berbekal keahliannya, Rokhim pun menjual menu ala hotel berbintang dengan harga terjangkau.
Baca juga: Dipecat karena Pandemi, Sopir Bus Ini Tekuni Bisnis Melukis Wayang di Batu Kali
“Karena ini kafe dan resto rumahan harganya terjangkau dari Rp 10.000 sampai Rp 30.000 saja. Favoritnya sup iga bakar yang banyak dipesan tamu,” kata Rokhim.
Hal itu diamini Susilo (50), salah satu pelanggan warung Lawing Sewu milik Rokhim itu.
Menurut Susilo, selain murah, rasa masakan Rokhim tidak kalah dengan makanan hotel.
“Saya ke sini sering bersama keluarga, karena murah harga terjangkau tapi rasanya sama dengan masakan di hotel berbintang,” tutur Susilo.
Baca juga: Bowo Tuai Rezeki di Tengah Pandemi berkat Jahe Seduh Borobudur
Setelah lebih kurang sembilan bulan menjalani usaha sendiri, Rokhim merasa banyak tantangannya.
Salah satunya adalah kebijakan PPKM Darurat yang sempat membuat pendapatannya menurun.
Namun, dirinya tak menyerah. Rokhim tetap melayani pelanggan secara daring.
“Alhamdulillah meski PPKM darurat masih ada pemasukan, masih ada yang memesan daring dan katering syukuran maupun pesta,” lanjutnya.
Baca juga: Kisah Haru Ayah di Solo, Unggah Foto Sepatu Bekas Dibarter Susu Anak