Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOR Masih Tinggi, PPKM Level 4 di Palembang Diperpanjang sampai 23 Agustus

Kompas.com - 10/08/2021, 16:19 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PALEMBANG,KOMPAS.com - Kota Palembang masuk dalam daftar 45 kabupaten/kota di luar Pulau Jawa dan Bali yang menjadi wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 23 Agustus mendatang

Hal itu diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pada Senin (9/8/2021).

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, wilayahnya tersebut kembali masuk dalam PPKM yang diperpanjang akibat angka Bed Occupancy Rate (BOR).

Baca juga: Penyintas Covid-19 di Palembang Bagikan Air Herbal untuk Warga yang Isoman

 

Adapun BOR saat ini masih berada di atas angka standar nasional. Namun, untuk angka kesembuhan mengalami peningkatan yang signifikan.

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Palembang pada Senin (9/8/2021), angka BOR kini sebesar 67,78 persen.

Sementara, kasus kesembuhan naik sebanyak 74,90 persen atau mencapai 20.212. Sementara, angka meninggal turun 3,66 persen.

Baca juga: Kasus Harian Positif Nyaris 1.000 Orang, Gubernur Sumsel: Covid-19 Sedang Ganas-ganasnya

"Tren Covid-19 kita sebetulnya menurun, tetapi level kita naik karena BOR masih di bawah standar nasional. Tetapi angka kesembuhan kita meningkat," kata Harno, usai mengikuti rapat terkait perpanjangan PPKM, Selasa (10/8/2021).

Penerapan PPKM sejak awal Agustus kemarin menurut Harno menjadi pemacu utama tingkat kesembuhan Covid-19 di Palembang menjadi menurun.

Sehingga mobilitas masyarakat dibatasi untuk menekan angka penularan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com