Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Pedagang di Tempat Wisata: Kami Tak Ada Lagi Pemasukan, Pak Bupati

Kompas.com - 08/08/2021, 18:42 WIB
Dian Ade Permana,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sejumlah pedagang di tempat wisata menyampaikan aspirasi kepada Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat menerima bantuan sembako karena terdampak pandemi Covid-19.

Siti Paryatun, penjual di Desa Wisata Asinan, sampai menangis karena merasa terharu menerima sembako dari Ngesti.

Baca juga: Pemkab Semarang Targetkan Vaksinasi Covid-19 Rampung Desember 2021

 

"Saya tak menyangka dapat sembako, alhamdulillah masih ada yang memerhatikan kaum cilik seperti kami," jelasnya, Minggu (8/8/2021).

Dia mengaku telah berganti pekerjaan selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) karena pengunjung Malioboro Asinan sangat sepi.

Sementara penghasilan suaminya sebagai nelayan di Rawa Pening juga tak menentu.

Baca juga: Pesisir Semarang Disebut Bisa Tenggelam 50 Tahun Lagi, Ini Penjelasan Guru Besar Undip

"Saya jadi buruh tani, jadi buruh gosok cuci, pokoknya asal jadi uang saya kerjakan," ungkap Siti.

Lain halnya dengan Rani Amri seorang pedagang souvenir di Candi Gedong Songo, ia meminta pemerintah tidak lagi memberi harapan palsu terkait pembukaan tempat wisata.

"Harapan kami cuma satu, tempat wisata dibuka dan bisa berjualan lagi pak. Jangan ada PHP lagi, karena terus terang saat ini situasinya sangat tidak baik," jelasnya, Minggu (8/8/2021).

Ia mengatakan, karena lama tak berjualan, modal dan barang dagangan saat ini sudah habis.

"Uang tak lagi berputar, tapi habis untuk beli makan. Kami juga minta tolong nanti kalau sudah buka, bisa dibantu untuk perbankan agar ada modal berjualan lagi," paparnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com