Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Kompol Andri 2 Kali Terima Pin Emas Kapolri, Berjasa Gagalkan Penyelundupan 38 Kg Narkoba hingga Ungkap Pemalsuan PCR

Kompas.com - 07/08/2021, 11:14 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Nama Andri Kurniawan sudah tak asing lagi bagi masyarakat di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Ya, dia adalah seorang polisi dengan pangkat Komisaris Polisi (Kompol), yang menjabat sebagai Kepala Satuan Reserse (Kasatreskrim) Polresta Barelang.

Pria kelahiran Kota Pekanbaru, Riau, ini dikenal dengan prestasinya. Prestasi itu diraih tentu dengan kerja keras.

Andri Kurniawan sudah tiga tahun duduk sebagai Kasatreskrim Polresta Barelang.

Baca juga: Adopsi Anak hingga Gagas Perpustakaan Keliling, Aipda Donny Terima Pin Emas Kapolri

Meski dijabatan Reskrim, ia turut berperan dalam mengungkap kasus besar peredaran narkotika jaringan internasional.

Pada 2019 silam, dia membantu pengungkapan kasus narkoba bersama Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Barelang.

Pihaknya berhasil menangkap empat orang pekaku, dengan barang bukti sabu 38 kilogram. Barang haram itu dikirim dari Malaysia dan ditangkap di tengah laut.

Baca juga: Kisah Arif Setiawan, Polisi yang Bantu Pedagang Lansia Jual Koran dan Tisu

Keberhasilan itu mengantarkan Andri mendapat penghargaan tertinggi, yaitu Pin Emas dari Kapolri Jenderal Pol (Purn) Idham Aziz.

"Alhamdulillah, saya sudah kali dapat Pin Emas dari Kapolri atas keberhasilan dalam mengungkap kasus narkoba. Saya cuma bantu-bantu rekan di Satresnarkoba saja," kata Andri saat berbincang dengan Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu (7/8/2021).

Dia tidak melihat dari kesatuan mana untuk memberantas narkoba. Karena, narkoba merusak anak bangsa dan harus diperangi secara bersama.

Baca juga: Polda Lampung Beri Kuota Khusus Warga Kampung Begal Ikut Seleksi Bintara

Ungkap kasus pencabulan anak di bawa umur

Selain kasus narkoba, Andri juga banjir dengan penghargaan atas keberhasilan mengungkap kasus kekerasan dan pencabulan terhadap anak di bawah umur.

Dia mengakui, kekerasan dan pencabulan terhadap cukup marak terjadi, khususnya di Kota Batam.

Sehingga, dia paling atensi apabila ada kasus yang melibatkan anak di bawah umur.

"Dari banyaknya pengungkapan kasus kekerasan dan pencabulan terhadap anak, alhamdulillah saya diberikan penghargaan oleh Pak Wali Kota Batam, Gubernur Kepri hingga Komnas Perlindungan Anak," sebut Andri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Update Marapi Erupsi, Dampak dan Upaya Evakuasi 70 Pendaki yang Terjebak

Update Marapi Erupsi, Dampak dan Upaya Evakuasi 70 Pendaki yang Terjebak

Regional
[POPULER REGIONAL] Momen Jubir Timnas Amin Hadiri Kampanye Ganjar | Sosok Pengemis 'Elite' di Ponorogo

[POPULER REGIONAL] Momen Jubir Timnas Amin Hadiri Kampanye Ganjar | Sosok Pengemis "Elite" di Ponorogo

Regional
Ganjar Dengarkan Curhat Petani soal Pupuk dan Jalan Rusak di Kendari

Ganjar Dengarkan Curhat Petani soal Pupuk dan Jalan Rusak di Kendari

Regional
Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 4 Desember 2023: Siang Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 4 Desember 2023: Siang Hujan Petir

Regional
Babinsa Dikeroyok Saat Melerai Keributan di Hajatan Pernikahan Warga di Grobogan

Babinsa Dikeroyok Saat Melerai Keributan di Hajatan Pernikahan Warga di Grobogan

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Jawa Tengah

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Jawa Tengah

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Banten

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Banten

Regional
Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Regional
Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Regional
Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Regional
Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Regional
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Regional
Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Regional
Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Regional
Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com