Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Kondisi Teras Cihampelas, Proyek Rp 48 M, Sepi di Tengah Pandemi, Nasib Pedagangnya Pun Getir

Kompas.com - 07/08/2021, 08:00 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Efek pandemi covid-19 tak terelakkan lagi, tak hanya berdampak buruk bagi kesehatan tapi juga perekonomian masyarakat.

Seperti halnya para pedagang yang berada di atas teras Cihampelas, mau tak mau mereka harus menelan pil pahit akibat wabah covid saat ini.

Sejak diumumkannya pandemi covid pada 14 Maret 2020 lalu oleh pemerintah, kehidupan perekonomian para pedagang di jembatan Cihampelas mulai menemui jalan yang terjal.

Baca juga: Teras Cihampelas, Mimpi Jalan Kaki Tanpa Bertemu Mobil dan Motor

Rintangan demi rintangan mulai terlihat saat diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada tahun 2020 lalu. Berkurangnya pengunjung ke pedestrian yang mirip jembatan layang (skywalk) tersebut mulai terlihat berkurang.

Bahkan sampai saat ini dari ratusan kios kuliner dan suvenir yang berdiri di atas jembatan yang digagas pada tahun 2014 itu pun, sebagian besar tak beroperasi dan memilih menutup kiosnya.

Baca juga: Nasib Teras Cihampelas Bandung, Makin Hancur Ditinggal Pedagang Selama PSBB

Tampak sejumlah kios di Teras Cihampelas ditutup pemiliknya lantaran sepi pengunjung ditengah pandemi covid-19 di Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (6/8/2021).KOMPAS.COM/AGIE PERMADI Tampak sejumlah kios di Teras Cihampelas ditutup pemiliknya lantaran sepi pengunjung ditengah pandemi covid-19 di Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (6/8/2021).
Berdasarkan pantauan Kompas.com, jembatan yang menghabiskan anggaran Rp 48 miliar itu terlihat sepi. Pengunjung yang datang hanya hitungan jari, itu pun hanya pegawai toko yang kini diperbolehkan beroperasi di sekitar Cihampelas.

Sementara itu, sejumlah kios pun terlihat tutup dan menggembok kiosnya erat-erat. Memang tak semua melakukan hal itu, beberapa kios yang menyediakan makan dan jajanan minuman kopi hangat masih terlihat beroperasi meski sepi pengunjung.

Baca juga: Teras Cihampelas Bandung, Riwayatmu Kini...

Sepi dan jarang pengunjung

Siang itu, suasana Kota Bandung terlihat mendung, Ii (51) terlihat tengah merapikan barang jualannya, sesekali ia duduk menunggu didalam kiosnya. "Sepi jarang pengunjung," keluh Ii sembari menunggu didepan kiosnya.

Ii mengaku baru saja membuka kiosnya setelah ada pengumuman dari pemerintah Kota Bandung yang mengizinkan para pedagang untuk beroperasi.

Sebelumnya, Ii menutup kiosnya karena sepi pengunjung, lantaran sejumlah kebijakan pemerintah yang membatasi mobilitas warganya.

"Ya mau gimana lagi, kalaupun kita buka juga gak ada yang belinya," kata Ii.

Baca juga: Rencana Jokowi Jadikan Teras Cihampelas Contoh Tata PKL

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Amati Hilal Awal Ramadhan, Itera Lampung Gunakan Teleskop Robotik Buatan Arab Saudi

Amati Hilal Awal Ramadhan, Itera Lampung Gunakan Teleskop Robotik Buatan Arab Saudi

Regional
2 Polisi Ditangkap di Madiun, Diduga Bantu Pengedar Cari Narkoba

2 Polisi Ditangkap di Madiun, Diduga Bantu Pengedar Cari Narkoba

Regional
Banyak Kendaraan Tutup Pelat Nomor Pakai Masker, Polisi di Palembang Kembali Tilang Manual

Banyak Kendaraan Tutup Pelat Nomor Pakai Masker, Polisi di Palembang Kembali Tilang Manual

Regional
Siswa SMA Semarang Tewas Ditabrak Motor Bocah 15 Tahun, Pengacara Duga Pelaku Sering Kebut-kebutan

Siswa SMA Semarang Tewas Ditabrak Motor Bocah 15 Tahun, Pengacara Duga Pelaku Sering Kebut-kebutan

Regional
Malu, Pasangan Selingkuh di Tuluagung Tega Buang Bayi di Pinggir Sawah

Malu, Pasangan Selingkuh di Tuluagung Tega Buang Bayi di Pinggir Sawah

Regional
Tersangka Korupsi Uang Makan dan Minum Nakes di RSUD Ambon Segera Disidang

Tersangka Korupsi Uang Makan dan Minum Nakes di RSUD Ambon Segera Disidang

Regional
Anggaran Pembangunan Papua Rp 1.036 Triliun, Jokowi: Masyarakat, Tolong Diawasi, Jangan sampai Belok ke Mana-mana

Anggaran Pembangunan Papua Rp 1.036 Triliun, Jokowi: Masyarakat, Tolong Diawasi, Jangan sampai Belok ke Mana-mana

Regional
Tolak Diajak Berhubungan Intim, Wanita di Riau Dibunuh Adik Ipar

Tolak Diajak Berhubungan Intim, Wanita di Riau Dibunuh Adik Ipar

Regional
Pemkab Flores Timur Klaim Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Ramadhan

Pemkab Flores Timur Klaim Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Ramadhan

Regional
3 Napi Terorisme di Lampung Kembali ke Pangkuan Indonesia

3 Napi Terorisme di Lampung Kembali ke Pangkuan Indonesia

Regional
Kubah Lava Lama di Barat Laut Gunung Merapi Masih Bergerak, Potensi Longsor 3 Kilometer

Kubah Lava Lama di Barat Laut Gunung Merapi Masih Bergerak, Potensi Longsor 3 Kilometer

Regional
Ribuan Warga Semarang Rela Saling Dorong untuk Berebut Roti Ganjel Rel di Acara Dugderan

Ribuan Warga Semarang Rela Saling Dorong untuk Berebut Roti Ganjel Rel di Acara Dugderan

Regional
Dedi Mulyadi Sebut Dana Bagi Hasil Desa Harus Terarah agar Pembangunan Sesuai Target

Dedi Mulyadi Sebut Dana Bagi Hasil Desa Harus Terarah agar Pembangunan Sesuai Target

Regional
Pimpinan BPK Hendra Susanto: Saya Sarjana Teknik Bisa Jadi Auditor

Pimpinan BPK Hendra Susanto: Saya Sarjana Teknik Bisa Jadi Auditor

Regional
Rumah BIN Gadungan Berpangkat Iptu di Palembang Digeledah, Ditemukan 4 Senpi Rakitan

Rumah BIN Gadungan Berpangkat Iptu di Palembang Digeledah, Ditemukan 4 Senpi Rakitan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke