Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekurangan Vaksin Covid-19, Wali Kota Blitar: Warga yang Mau Divaksin Lebih Banyak

Kompas.com - 06/08/2021, 20:34 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Wali Kota Blitar Santoso menyebut jumlah warga yang bersedia untuk divaksin Covid-19 lebih banyak dibandingkan stok vaksin di wilayahnya.

Santoso berharap pasokan vaksin Covid-19 untuk Kota Blitar bisa disalurkan tepat waktu. Sehingga, percepatan vaksinasi tidak tersendat.

"Selama ini antara warga yang bersedia divaksin dengan jumlah dosis vaksin yang ada selalu tidak seimbang, lebih banyak yang mau divaksin," ujar Santoso usai memimpin evaluasi mingguan pelaksanaan PPKM Level 4 di ruang kerjanya, Jumat (6/8/2021).

Merujuk pernyataan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Santoso mengatakan saat ini terjadi kekurangan pasokan vaksin di Jawa Timur sebanyak 4,2 juta dosis.

Konsekuensinya, ujar Santoso, daerah-daerah di Jawa Timur termasuk Kota Blitar juga kekurangan vaksin di tengah gencarnya upaya percepatan vaksinasi Covid-19.

Namun, Santoso memaklumi situasi serupa juga dihadapi hampir semua daerah di Indonesia.

Baca juga: 230 Vial Vaksin Moderna Tiba, Nakes di Kabupaten Blitar Mulai Disuntik Dosis Ketiga

Meski, ujarnya, keberhasilan target percepatan vaksinasi sangat bergantung pada kelancaran pasokan vaksin yang diterima pemerintah daerah.

"Ini saya lihat hampir semua daerah mengalami kondisi yang sama. Masyarakat semangat tapi vaksinnya, pasokannya, kurang sehingga ya kita harus bersabar," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan M Muchlis mengatakan, persoalan yang dihadapi dalam percepatan vaksinasi di daerah adalah tidak lancarnya pasokan vaksin dari tingkat provinsi atau pusat.

"Lebih tepatnya yang menjadi kendala itu kedatangan vaksin itu tidak menentu," ujar Muchlis saat ditemui Kompas.com.

Padahal, lanjutnya, dinas kesehatan berusaha membuat jadwal vaksinasi sesuai dengan target percepatan di lapangan.

"Tapi dalam pelaksanaannya tiba-tiba kedatangan vaksin terhenti dan tidak ada pola atau kepastian. Datangnya mendadak, dan berhenti juga mendadak," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com