Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/08/2021, 17:24 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Polres Tegal Kota secara resmi melaksanakan program Gerakan Vaksinasi Merdeka Candi, Kamis (5/8/2021).

Di hari pertama pelaksanaan, sebanyak 270 pedagang kaki lima (PKL) menjadi sasaran utama vaksinasi.

Setelah vaksin, masing-masing PKL menerima bantuan beras 5 kilogram (kg) untuk meringankan beban selama penerapan PPKM Level 4.

Baca juga: Vaksin Booster untuk Nakes, Dinkes Banyumas: Belum Ada Petunjuk

Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari Wibowo mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan mencapai kekebalan kelompok jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Republik Indonesia.

"Disiapkan 2.700 dosis untuk tanggal 5-17 Agustus. Setiap harinya untuk sekitar 270 peserta," kata Rita kepada wartawan, Kamis.

Diungkapkan Rita, Vaksinasi Merdeka Candi merupakan program kolaborasi sebagai strategi pencapaian kekebalan kelompok yang dilaksanakan jajaran Polda Jawa Tengah.

"Jadi bukan hanya warga yang ber-KTP Kota Tegal saja, namun siapa saja warga masyarakat yang berdomisili di wilayah hukum Polres Tegal Kota juga akan dilayani,” katanya.

Menurutnya, selain komunitas dan kelompok masyarakat, target dan sasaran vaksinasi saat ini diprioritaskan untuk PKL.

Baca juga: Polda Jateng Gelar Vaksinasi Merdeka Candi, Ada 1.348.000 Vaksin Covid-19 untuk Warga

Sebelumnya, layanan vaksinasi juga diberikan kepada karyawan perusahan yang ada di Kota Tegal dengan cara mendatangi langsung.

"Rencana besok dari komunitas Ojek online. Kita buat target setiap harinya, sehingga masyarakat lainnya yang sudah mendapatkan vaksinasi tahap pertama juga dapat mengikuti vaksin lanjutan,” ungkapnya.

Untuk lokasi, lanjutnya, dipusatkan di mapolres atau tidak dilaksanakan di polsek-polsek.

"Hal ini karena personel polsek kita dorong melakukan pengamanan dalam mendukung layanan 1.000 gerai vaksin program Pemerintah Kota Tegal di sejumlah lokasi," katany

Rita memprediksi peminat dan animo masyarakat dalam vaksinasi Merdeka Candi ini bakal membeludak.

Selain itu, polisi juga telah menyediakan berbagai kebutuhan dan perlengkapan dalam mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

"Dengan dukungan dari tenaga medis dan komponen lainnya, semoga program ini dapat berjalan lancar serta banyak orang dapat terbantu menerima vaksin sebagai usaha memproteksi diri dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya

Pantauan di lokasi, terlihat sejak pagi hingga siang tampak masyarakat memenuhi lokasi layanan vaksinasi Merdeka Candi yang digelar di halaman Mapolres Tegal Kota.

Program Vaksinasi Merdeka Candi yang diikuti jajaran polres di wilayah hukum Polda Jawa Tengah ini dibuka Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Regional
Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Regional
Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Regional
Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Regional
Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Regional
Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Regional
Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Regional
Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Regional
7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

Regional
Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Regional
Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Regional
Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Regional
Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Regional
Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com