Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal IRT Meninggal Diduga karena Vaksin Covid-19 AstraZeneca, Ini Penjelasan KIPI Sulut

Kompas.com - 04/08/2021, 15:47 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Komite Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (Komnas PP KIPI) Provinsi Sulawesi Utara menegaskan, kematian seorang ibu berinisial JT asal Minahasa Selatan bukan disebabkan vaksin AstraZeneca.

Menurut hasil uji laboratorium, penyebab kematian JT adalah sepsis dan anemia pasca-perdarahan.

"Berdasarkan hasil diskusi virtual tanggal 23 Juli 2021 antara Komnas PP KIPI, Komda PP KIPI, Puskesmas Motoling, Rumah Sakit Cantia Tompaso Baru, Dinas Kesehatan Minahasa Selatan, dan Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut, KIPI yang terjadi adalah koinsiden (tidak ada kaitan dengan pemberian vaksinasi Covid-19)," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulut, Steaven Dandel.

Hasil penelitian 

Steaven menjelaskan, kesimpulan itu didapat dari hasil penelitian dan penyelidikan dari tim surveilans KIPI tingkat puskesmas dan kabupaten atau kota.

Baca juga: Hasil Investigasi KIPI Pastikan Ibu di Sulut Bukan Meninggal karena Vaksin AstraZeneca

Setelah itu hasil investigasi dikaji lebih lanjut ke Dinas Kesehatan Daerah (Dinkes) Provinsi Sulut.

Dari Dinkes Sulut, lalu melaporkan ke Komite Daerah (Komda) PP KIPI Provinsi Sulut melalui rapat virtual (Zoom) yang juga diikuti oleh tim puskesmas dan Dinas Kesehatan kabupaten atau kota.

Lalu berdasar data pemeriksaan laboratorium, kondisi ibu JT menunjukkan adanya infeksi bakterial yang berat disertai penurunan hemoglobin (Hb).

Kondisi itu, menurut Steaven, tak berkaitan dengan vaksin AstraZeneca.

Baca juga: Cerita Para Remaja Antre sejak Pagi demi Vaksinasi, Lebih Takut Corona daripada Jarum Suntik

 

Stroke hingga dugaan serangan jantung

KIPI Sulut juga menjelaskan soal dua kasus lain di Kota Manado, atas nama Ny RK dan Tn ID.

Dari proses penelitian dan uji laboratorium, Ny RK diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi dan diabetes melitus dan rentak akan serangan stroke.

"Berdasarkan hasil diskusi virtual tanggal 16 Juli 2021 dengan Komnas PP KIPI, KIPI yang terjadi adalah koinsiden (tidak ada kaitan dengan pemberian vaksinasi Covid-19). Penyebab kematian stroke hemoragik," ujar Steaven.

Baca juga: Tiga Daerah Tingkat Vaksinasi Tahap I Tertinggi di Sumbar: Padang Panjang, Kota Solok dan Bukittinggi

Lalu, kesimpulan kasus atas nama Tn ID, petugas menduga adanya serangan jantung.

Alasannta, usai vaksinasi, pasien tetap beraktivitas seperti biasa. Tidak terdapat laporan dan keluhan dari pasien pasca-vaksinasi sehingga tidak ada data penunjang.

"Berdasarkan hasil diskusi virtual tanggal 16 Juli 2021 dengan Komnas PP KIPI, KIPI terjadi tidak ada kaitan dengan pemberian vaksinasi Covid-19. Penyebab kematian diduga serangan jantung," tandasnya.

(Penulis: Kontributor Manado, Skivo Marcelino Mandey | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com