Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PB Pisok, Tempat Greysia Polii Pertama Kali Berlatih Bulu Tangkis, Kondisinya Memprihatinkan

Kompas.com - 04/08/2021, 06:33 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Perkumpulan Bulu Tangkis (PB) Pisok di Manado, Sulawesi Utara, sudah melahirkan dua peraih medali emas Olimpiade.

Pertama adalah Liliyana Natsir yang memenangkannya bersama Tontowi Ahmad di cabang ganda campuran pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil.

Kemudian Greysia Polii, bersama Apriyani Rahayu, di cabang ganda putri pada Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

Baca juga: Cerita Pelatih Greysia Polii di Manado, Datang Paling Cepat tapi Pulang Terakhir

Namun, kondisi tempat berlatih PB Pisok terbilang memprihatinkan.

Bangunan yang dekat dengan Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga Sulawesi Utara itu bahkan sekilas mirip gudang.

Tempat para siswa PB Pisok berlatih punya empat lapangan bulu tangkis. Untuk sekadar bermain, lokasi itu memang memadai.

Namun, ada kerusakan di sana-sini. Semisal, pintu masuk yang terlihat sudah lapuk dan dinding yang sudah kusam catnya.

Baca juga: Cerita Pelatih Greysia Polii di Manado, Datang Paling Cepat tapi Pulang Terakhir

Terpal dan seng di bangunan itu juga sudah terdapat beberapa kerusakan, banyak lubangnya.

Atap bangunan pun dalam keadaan bocor, sehingga ada beberapa ember yang digunakan untuk menampung rembesan air hujan.

"Jika hujan maka air tembus ke lapangan. Kami pakai ember untuk menampung air agar lapangan jangan licin," kata Tomi Runtu, salah satu pelatih PB Pisok.

Selama ini, Tomi mengatakan, perbaikan fasilitas latihan yang rusak hanya bisa mengandalkan uluran tangan dari orangtua siswa.

Tomi pun berharap ada perhatian dari pemerintah.

Meski dalam keterbatasan, Pelatih Kepala PB Pisok Melky Nikson optimistis tempat ini akan terus melahirkan atlet bulu tangkis top Indonesia.

Baca juga: Bonus untuk Apriyani Bertambah, Sang Ayah Juga Dapat Uang Tunai Rp 100 Juta dan Rumah

"Di sini juga punya tradisi kuat dan yang terpenting semangat juang para anak didik yang sangat luar biasa. Ini memungkinkan kami bertahan di segala kekurangan," katanya.

Kini ada 21 anak yang berlatih di PB Pisok. Mereka berlatih lima hari dalam sepekan.

 

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kondisi Tempat Latihan Masa Kecil Greysia Polii dan Lilyana Natsir di Manado.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com