SAMARINDA, KOMPAS.com – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) menargetkan jumlah penerima vaksin di Kaltim mencapai 2.874.401 orang.
Itu terdiri dari para tenaga kesehatan (nakes) 28.218 orang, lanjut usia (lansia) 189.533 orang, petugas publik 284.193 orang, masyarakat umum 1.974.995 orang serta para remaja 397.462 orang.
Namun, hingga Selasa (3/8/2021), realisasi vaksin dosis pertama baru 17 persen atau 514.282 orang. Sedang dosis kedua baru 11 persen atau 316.190 orang.
“Alasan kenapa baru segitu karena vaksinnya kurang,” ungkap Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim, Muhammad Sabani saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/8/2021).
Baca juga: Sertifikat Vaksin Covid-19 Bakal Jadi Tiket ke Area Publik di Salatiga
Sabani mengatakan, sejak bulan lalu Kaltim sudah kekurangan stok. Pihaknya sudah bersurat ke Kementerian Kesehatan meminta pasokan vaksin. Namun hingga kini vaksin belum kunjung dikirim.
Sehingga, kata dia, ada masyarakat yang seharusnya sudah dapat vaksin kedua, tapi belum diberikan karena stok kosong.
“Rencana bulan ini (Agustus) datang agak banyak,” kata dia.
Setelah vaksin tiba, Sabani mengatakan tim Satgas Covid-19 sudah mempersiapkan infrastruktur untuk menggenjot realisasinya.
“Kita akan manfaatkan semua stakeholder terkait dan semua fasilitas untuk vaksinasasi ini,” pungkas dia.
Baca juga: Wahyana, Guru di Gunungkidul Wasit Bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020, Pimpin Final Tunggal Putri
Diketahui, dari kelompok penerima vaksin, hanya tenaga kesehatan yang realisasinya sudah memenuhi target baik dosis pertama maupun kedua yakni di atas 100 persen dari target 28.218 nakes.
Sementara kelompok lainnya masih jauh dari target.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.