Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Keluarga Tak Yakin Kena Covid, Kakek Ini Akhirnya Meninggal di Rumah, Jenazahnya Dijemput Satgas

Kompas.com - 03/08/2021, 19:16 WIB
Teguh Pribadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Seorang kakek bernama NWP (80) meninggal di rumahnya di Kelurahan Sukadame, Siantar Barat, Sumatera Utara, Selasa (3/8/2021) pukul 09.00 pagi.

Jenazahnya dijemput petugas Satgas Covid-19 dari rumah duka ke ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih pada Selasa sore, lantaran hasil swab antigen sang kakek sebelumnya positif Covid-19. 

Kapolsek Siantar Utara AKP Marnaek S Ritonga membenarkan adanya penjemputan jenazah kakek NWP tersebut.

Baca juga: Fakta Baru Janji Sumbangan Akidi Tio, Bilyet Giro Rp 2 Triliun Dicek, Ternyata Saldonya Tak Mencukupi

 

Ia mengatakan, tim Satgas Covid 19 menjemput jenazah NWP karena statusnya positif Covid-19 dari hasil swab antigen di salah satu klinik, Senin (2/8/2021) kemarin. 

"Sesuai dengan keterangan anak almarhum, keluarga membawa  berobat ke Klinik Kasih. Setelah dilakukan swab antigen positif Covid 19. Pihak keluarga membawa ke RS Djasamen Saragih, lalu pihak RSU menyarankan agar dirujuk Ke Medan, kemudian pihak keluarga membawa  kembali kerumah," kata Marnaek melalui keterangan tertulis, Selasa. 

Baca juga: Pengakuan Suami Bongkar Makam Istri Positif Covid-19 dan Baru Dikubur 5 Hari: Saya Penasaran

Keluarga yakin NWP tak terpapar Covid, walau hasil tes antigen positif

Pihak keluarga menyebut kondisi kesehatan NWP mulai menurun sejak Kamis pekan lalu. Namun pihak keluarga meyakini NWP tidak terpapar Covid-19 karena tidak terlihat dari ciri ciri yang dialami.

Malam sebelum meninggal dunia, pihak keluarga mengaku kewalahan mencari rumah sakit di Kota Siantar karena terisi penuh, sehingga memutuskan membawa NWP ke kediamannya. 

"Kalau sakit bawaan tidak ada. Tadi malam kami bawa ke rumah sakit semua penuh. Daripada Bapak tersiksa ya sudah kami bawa ke rumah," kata Boru Purba, anak almarhum NWP ditemui di ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih, Selasa. 

Baca juga: Cerita Petugas Dinkes, Diminta Bawa Tabung Oksigen, Kaget yang Didatangi Ternyata Rumah Anak Akidi Tio

Keluarga pasrah NWP dimakamkan dengan protokol Covid-19

Raut wajah anak dan para keluarga almarhum yang menanti pemulasaran jenazah NWP di ruang instalasi jenazah tampak sedih.

Boru Purba mengaku pasrah jenazah almarhum ayahnya dijemput dari rumah duka dan dibawa ke ruang instalasi jenazah.

"Katanya positif dari hasil swab antigen, daripada ribut dipanggil lah Gugus Tugas," ungkapnya.

Atas permintaan keluarga, jenazah dibawa ke Huta Raja Kabupaten Simalungun untuk dikebumikan.

"Sebelum meninggal Almarhum minta supaya dikebumikan di situ," katanya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com