Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Nanang, Penjual Bendera Musiman di Banyuwangi, Pernah Untung Rp 28 Juta untuk Nikahan Anak

Kompas.com - 03/08/2021, 15:17 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Bulan Agustus menjadi berkah bagi para penjual bendera Merah Putih musiman.

Sejumlah lapak penjual bendera mulai terlihat di sejumlah titik di kota Banyuwangi, Jawa Timur.

Salah satu penjual bendera musiman tersebut ialah Nanang Permana (60). Nanang biasa menjajakan dagangannya di sekitar Jalan Adi Sucipto, Banyuwangi.

Baca juga: ASN Ditangkap Polisi Usai Tabrak Siswi SD hingga Tewas, Korban Juga Dinyatakan Positif Covid-19

Berasal dari Jawa Barat

Nanang merupakan penjual bendera musiman yang berasal dari Desa Tegallega, Jawa Barat.

Sedangkan di luar musim penjualan bendera, ia menggantungkan hidupnya dengan menjual sembako di toko miliknya.

Bersama dua anaknya, Nanang menjual bendera di Banyuwangi sejak 20 Juli 2021 lalu. Rencananya ia akan berjualan hingga 17 Agustus 2021 mendatang.

"Musiman ini datang bawa 9 karung bendera naik bus dari Bandung," kata Nanang saat ditemui, Selasa (3/8/2021).

Nanang menceritakan, mulai berjualan bendera setiap Agustus sejak 2008 silam. Saat itu, ia diajak temannya ke Banyuwangi, untuk menjajakan bendera.

Ia mengatakan, di desanya memang sebagian besar menjadi penjual bendera saat bulan Agustus datang.

Baca juga: Tak Betah dan Dipulangkan dari RS, Lansia Positif Covid-19 Ditemukan Meninggal di Rumahnya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com