Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pita Hitam Tersemat di Lengan Kanan Saat Melepas Sang Pejuang Garda Terdepan

Kompas.com - 03/08/2021, 07:55 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Pita hitam tampak tersemat di lengan baju kanan para pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soediran Mangun Sumarso, Wonogiri, Jawa Tengah.

Mereka memakai pita hitam sebagai tanda duka atas gugurnya satu rekan yang berjuang di garda terdepan penanganan Covid-19.

Tenaga kesehatan tersebut bernama Agus Trisilo. Dia meninggal dunia karena terjangkit Covid-19.

“Ini bentuk rasa berduka kami karena kami kehilangan sosok nakes yang berdidikasi, andal dan tulus melayani pasien-pasien covid-19 di rumah sakit,” ujar Direktur RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso, dr. Setyarini, Selasa (2/8/2021).

Baca juga: Nakesnya Meninggal Positif Covid-19, Seminggu Pegawai RSUD Wonogiri Kenakan Pita Hitam

Pita hitam tersebut bakal dikenakan seluruh pegawai RSUD Wonogiri selama tujuh hari.

Menurut Setyarini, pemasangan pita hitam bukan hanya bentuk kedukaan RSUD Wonogiri karena kehilangan satu nakesnya.

Penyematan pita itu sekaligus sebagai pengingat agar seluruh tenaga kesehatan dan pegawai tidak lengah terhadap protokol kesehatan.

Agus Trisilo mengembuskan napas terakhir pada Selasa (2/8/2021) pagi, setelah dua hari dirawat intensif di RSUD Dr. Moewardi, Solo.

Sebelum dirujuk ke Solo, Agus sempat ditangani di RSUD Wonogiri selama empat hari

Semasa hidupnya, Agus mengemban tugas merawat pasien covid-19.

Baca juga: Sepekan Berjuang Melawan Covid-19, Satu Nakes RSUD Wonogiri Meninggal Dunia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com