Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sulteng Minta Sisa Anggota MIT Serahkan Diri: Saya Jadi Jaminan

Kompas.com - 02/08/2021, 17:19 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura meminta sisa anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) untuk segera menyerahkan diri.

Rusdi menyatakan, jika anggota MIT yang diduga masih bersembunyi di kawasan pegunungan Poso itu menyerah, maka nasibnya akan diperhatikan.

"Marilah kita keluar bersama-sama, turunlah saudara-saudara ku," kata Rusdi saat meninjau Operasi Madago Raya di Poso, Sulawesi Tengah, seperti diberitakan Kompas TV, Senin (2/8/2021).

"Kalau saya masih jadi gubernur, saya akan perhatikan. Saya bisa jadi jaminan," sambung Rusdi.

Baca juga: Anggota MIT yang Ditembak Mati di Poso Punya Bom Lontong Berdaya Ledak Tinggi

Rusdi Mastura melontarkan janji itu setelah menghadiri pertemuan dengan Penanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO) Satuan Tugas Madago Raya, Inspektur Jenderal Polisi Abdul Rakhman Baso dan Wakil PJKO, Brigadir Jenderal TNI Farid Makruf.

Sejumlah perwira utama Satgas dan Bupati Poso Verna Inkiriwang juga ikut hadir dalam pertemuan di Markas Komando Taktis, Desa Tokorondo, Poso Pesisir.

Pertemuan itu membahas soal operasionalisasi Satgas Madago Raya dalam memburu anggota MIT.

Kendati demikian, Rusdi juga meminta masyarakat Poso dan sekitarnya tidak lagi membantu kelompok MIT, baik dalam bentuk logistik atau informasi.

Baca juga: Pimpin Langsung Pencarian Sisa Anggota MIT, Kapolda Sulteng Turun ke Poso

Sebagai informasi, Satuan Tugas Operasi Madago Raya tengah menggencarkan pencarian sisa anggota MIT yang jadi DPO.

Dalam beberapa pekan terakhir, sudah terjadi dua kali kontak senjata antara kelompok teroris itu dengan anggota Satgas Madago Raya.

Sebanyak tiga anggota MIT tewas dalam kontak senjata itu. Sejumlah bom lontong berdaya letak tinggi juga ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com