KOMPAS.com - Wawan, pesepeda di Makassar ditabrak mobil rescue Dinas Sosial saat melintas di Jalan Nusantara, Makassar pada Rabu (28/7/2021).
Dari rekaman CCTV terekam ada pesepada yang melaju di sisi kiri Jalan Nusantara.
Tiba-tiba muncul mobil rescue dari arah berlawanan sehingga tabrakan pun tak bisa terhindarkan. Wawan tersungkur di aspal. Sementara mobil tersebu kabur meninggalkan korban
Akibat kejadian tersebut, Wawan mendapat 14 jahitan di kepalanya.
Baca juga: Mobil Rescue Dinas Sosial Tabrak Pesepeda di Makassar, Korban Alami Luka pada Wajah
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Danny Pomanto memastikan jika mobil rescue tersebut bukan milik Pemkot Makassar.
Belakangan diketahui mobil tersebut milik Pemkab Takalar.
“Saya sudah minta aparat kepolisian mencari pelaku tabrak lari itu. Tapi yang jelas saya tegaskan, itu bukan mobil rescue milik Pemerintah Kota Makassar. Sudah saya cek semua,” tegasnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Sopir Mobil Penabrak Lari Pesepeda di Makassar
Atas kejadian tersebut, Wakil Bupati Takalar Ahmad Dg Se're meminta maaf dan mengaku sudah menghubungi Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto.
Dia meminta agar Danny tidak melanjutkan masalah ini di jalur hukum.
"Saya selaku Pemerintah Kabupaten Takalar mohon maaf atas peristiwa tabrak lari tersebut," kata Ahmad saat dihubungi, Jumat (30/7/2021) malam.
Baca juga: Mobil Rescue Berpelat Merah Tabrak Pesepeda, Sopir yang Sempat Kabur Ditangkap Polisi
Ia mengatakan pelaku akan bertangungjawab dan membiayai korban hingga sembuh.
“Saya sudah koordinasi dengan Pak Wali Kota Makassar dan akan ditempuh jalur damai. Pelaku tetap akan mempertanggungjawabkan perbuatannya dan korban akan ditanggung biaya pengobatannya hingga sembuh,” sebut Ahmad.
Kepada polisi, SB mengaku kabur dan tidak menolong pesepeda yang ditabraknya karena takut.
"Karena situasi ramai dan banyak sorakan, pelaku melarikan diri. Pelaku takut apalagi kepala dinasnya itu sudah tua, jadi melarikan diri," kata Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Makassar, AKBP Kadarislam, Jumat (30/7/2021), seperti dilansir Antara.