Penyebab rendahnya jumlah peserta vaksinasi
Triatno mengatakan, jumlah tersebut masih terhitung rendah apabila dibandingkan dengan wilayah lain di Banten, seperti Kota Tangerang dan Tangerang Selatan yang sudah melampau 30 persen cakupan vaksin.
Rendahnya jumlah vaksinasi di Lebak, menurut Triatno, disebabkan oleh sejumlah faktor.
Salah satunya karena pelaksanaan vaksinasi untuk masyarakat umum baru digelar baru-baru ini dibanding wilayah lain.
"Distribusi vaksin kan awalnya melihat dari sisi jumlah yang terinfeksi, awalnya Lebak sedikit, jadi mendapat jatah vaksin juga menyesuaikan. Mulai Juni dan Juli ini baru didrop lumayan, makanya kita gencarkan sekarang," kata dia.
Selain itu, masih banyak masyarakat terutama di pedesaan yang masih terpengaruh berita tidak benar mengenai vaksin.
Menurut Triatno, perlu waktu dan kesabaran untuk mengajak masyarakat agar mau vaksinasi.
"Kalau di perkotaan seperti Rangkasbitung memang antusias, tapi jangan salah, di pedesaan itu sulit, masih banyak warga yang termakan berita hoaks," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.