Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan, Ambulans Bermasalah, Roda Kereta Pengusung Rusak

Kompas.com - 27/07/2021, 19:39 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam jenazah diletakkan di pinggir Jalan Sultan Agung, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, viral di media sosial.

Di video berdurasi 16 detik juga terlihat ambulans dengan pintu belakang terbuka serta seseorang berbaju hazmat.

Suara warga yang merekam video tersebut mengatakan jika jenazah pasien Covid-19 itu tidak diangkat.

“Ini ada mayit (mayat) Covid-19 di jalan, enggak ada yang angkat, ini di Jember. Lihat ini, bukti nyata Covid-19 kalau masih enggak percaya,” kata warga dalam video tersebut.

Baca juga: Cerita di Balik Jenazah Diduga Pasien Covid-19 Tergeletak di Jalan Kota Jember

Ambulans bermasalah

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kaliwates Kompol Edi Sudarto mengatakan video tersebut direkam pada Minggu (25/7/2021).

Namun menurutnya jenazah tersebut bukan ditelantarkan tapi ada masalah di bagian roda belakang kereta pengusung.

Peristiwa tersebut berawal saat pihak Puskesmas Jember Kidul menerima laporan ada warga yang mengalami sesak napas.

Baca juga: Heboh Video Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan, Ini Faktanya

Ambulans yang dikemudikan Slamet Royadi pun dikirim ke alamat pasien. Ditemani anak laki-lakinya, pasien dibawa ke RSU Kaliwatetes.

“Putranya korban melaporkan bahwa ibunya sakit sesak napas,” kata Edy kepada Kompas.com, Senin (26/7/2021).

Ternyata sampai di RS, pasien meninggal dunia.

Oleh sang sopir, jenazah kembali dibawa ke rumah duka. Namun saat tiba di depan rumah duka, ambulans mengalami masalah. Roda belakang kereta pengusung rusak.

"Saat sopir ambulans menurunkan jenazah, terjadi trouble di roda belakang kereta pengusung sehingga jenazah tetap berada di kereta pengusung yang ada di jalan aspal,” kata Edi.

Baca juga: Heboh Video Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan, Ini Faktanya

Ia menegaskan tidak ada penelantaan jenazah. Di lokasi kejadian, menurut Edi, ada pihak keluarga.

Karena kerusakan roda belakang kereta pengusung, jenazah tersebut menunggu untuk dibawa ke rumah duka.

”Di sana juga ada keluarga, setelah kejadian itu langsung diangkat ke rumah duka,” tambah dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bagus Supriadi | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com