BANDUNG, KOMPAS.com - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Kota Bandung, Jawa Barat, menembus angka 8.000 orang.
Angka itu diketahui berdasarkan data Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) yang diakses di laman covid19.bandung.go.id.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana memastikan, pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin menekan laju kasus Covid-19.
Menurut dia, pengawasan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tetap menjadi upaya utama untuk menurunkan kasus.
"Sekarang masih risiko tinggi, statusnya masih Level 4, dan walaupun wilayah lain seperti Bandung Barat, Kabupaten Bandung itu seharusnya sudah Level 3, tapi karena aglomerasi jadi ikut ke Level 4," kata Yana seperti dikutip dari Antara, Senin (26/7/2021).
Baca juga: Berikan Oksigen Gratis, TNI AU Operasikan Pabrik Zat Asam di Bandung
Adapun berdasarkan data terbaru Pusicov pada Minggu lalu, kasus aktif Covid-19 di Kota Bandung ada sebanyak 8.203 orang.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejauh ini di Kota Bandung sejak adanya pandemi virus corona.
Baca juga: Terbukti di Jabar, Daerah yang Tinggi Vaksinasi, Angka Kematiannya Rendah
Sejak tiga hari terakhir atau sejak Jumat lalu, angka kasus aktif Covid-19 memang mulai mengalami kenaikan setelah sepekan sebelumnya angka kasus aktif bersifat fluktuatif.
Pada Jumat, angka kasus aktif Covid-19 sebanyak 7.295 orang.
Lalu, pada Sabtu, jumlah kasus aktif bertambah menjadi 7.820 orang.
Dalam tiga terakhir itu, pertambahan kasus memang lebih banyak daripada jumlah penambahan kesembuhan.
Selama tiga hari terakhir, angka penambahan sebanyak 1.014 kasus.
Sedangkan angka kesembuhan hanya bertambah 45 orang.
Untuk itu, Yana meminta kepada masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.