PALEMBANG, KOMPAS.com - Sosok almarhum Akidi Tio pengusaha asal Langsa, Aceh Timur menjadi buah pembicaraan setelah memberikan bantuan untuk penanganan warga yang terdampak Covid-19 di Sumatera Selatan sebesar Rp 2 triliun.
Mendiang Akidi diketahui merupakan pengusaha yang bergerak di bidang pembangunan serta kontraktor.
Selain itu, Akidi juga mempunyai tujuh orang anak, enam di antaranya tinggal di Jakarta dan satu di Palembang.
Baca juga: Ini Usaha Akidi Tio, Penyumbang Rp 2 Triliun untuk Warga Sumsel Terdampak Pandemi
"Semua anaknya pengusaha, mendiang bapak Akidi juga berpesan kepada anaknya jika sukses dalam bidang usaha apapun agar membantu orang miskin. Almarhum itu pengusaha di bidang perbesian dan kontainer,"kata Prof dr Hardi Darmawan yang telah 48 tahun menjadi dokter keluarga Akidi, saat menyerahkan bantuan Rp 2 triliun di Mapolda Sumsel.
Baca juga: Cerita Dokter Keluarga: Akidi Tio Orangnya Low Profile, Suka Bantu Sesama tapi Enggan Diberitakan
Hardi mengutarakan, bantuan ini bukanlah kali pertamanya diberikan oleh keluarga Akidi. Selama pandemi Covid-19 berlangsung keluarga almarhum selalu membantu warga yang terdampak.
Baca juga: Keluarga Akidi Tio, Ayah hingga Anak Pengusaha, Sumbang Rp 2 Triliun untuk Warga Sumsel
"Tetapi memang bantuan itu tidak pernah di-publish (dipublikasikan), keluarga ini sering membantu warga yang isolasi mandiri," ujarnya.
Hati keluarga Akidi tergerak untuk membantu warga Sumatera Selatan lantaran dulunya almarhum pernah tinggal di Palembang.
Ikatan tersebut membuatnya menyumbang dana bantuan yang begitu fantastis.
"Saya juga kaget saat ditelpon anaknya untuk menyerahkan bantuan ini, karena memang nilainya besar," jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.