Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petugas Penyekatan, Kerja Siang Malam dan Rahasia Tetap Bugar

Kompas.com - 26/07/2021, 17:18 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Petugas penyekatan adalah salah satu garda terdepan saat suatu daerah menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat selama pandemi Covid-19.

Aparat keamanan yang biasanya berada di pintu masuk atau keluar suatu wilayah ini harus tetap sadar dan terjaga sepanjang waktu.

Berbagai kondisi cuaca harus dihadapi, tak peduli siang atau malam.

Baca juga: Terbukti di Jabar, Daerah yang Tinggi Vaksinasi, Angka Kematiannya Rendah

Topan (30) salah satu petugas yang berjaga di pos penyekatan akses masuk Bandar Lampung mengatakan, tugas menjaga pos penyekatan menguras stamina.

Terlebih lagi saat malam dan pada jam sibuk.

"Paling terasa pas piket malam, kena angin, apalagi di daerah Kemiling ini dingin," kata Topan kepada Kompas.com, Senin (26/7/2021).

Baca juga: Gerah Jatah Vaksin di Lampung Sedikit hingga Rakyat Trauma, Gubernur Arinal Akan Surati Jokowi

Meski demikian, para petugas di pos penyekatan ini mendapatkan asupan berupa vitamin dan jamu atau empon-empon.

Tambahan energi ini diberikan oleh anggota Polsek Kemiling kepada para petugas di Pos Penyekatan Bukit Kemiling Permai (BKP).

Topan merasa empon-empon yang diberikan oleh Polsek Kemiling sangat membantu petugas pos penyekatan.

"Jadi dapat jamu (empon-empon) ini bisa nambah stamina, strong dan fit," kata Topan.

Petugas pos penyekatan lainnya, Bripka Setiawan mengatakan, tambahan multivitamin dan jamu tradisional itu bisa menambah stamina saat bertugas.

"Pas jam sibuk ini terasa sekali. Alhamdulilah dapat jamu, lumayan jadi segar badan kita," kata Setiawan.

 

Kapolsek Kemiling Inspektur Satu (Iptu) Irwansyah mengatakan, pembagian jamu dan vitamin itu untuk mendukung petugas dalam melaksanakan tugas penyekatan.

Apalagi, Kota Bandar Lampung kembali menerapkan PPKM Level 4 yang diperpanjang hingga 2 Agustus 2021.

"Tugas menjaga penyekatan ini menguras energi juga. Kita sebagai petugas juga perlu jaga diri agar tidak drop," kata Irwansyah.

Irwansyah menambahkan, pembagian jamu itu dipilih dengan melihat kearifan lokal masyarakat.

Jamu adalah ramuan yang sering diminum oleh masyarakat Indonesia untuk menambah stamina.

"Ada 23 jenis jamu yang kita bagikan. Ramuan tradisional ini sudah terbukti berkhasiat sejak zaman dahulu untuk menambah stamina," kata Irwansyah.

Irwansyah mengatakan, penyekatan PPKM Level 4 ini diharapkan dimengerti oleh masyarakat.

"Kami mohon kerja sama, tetap jaga protokol kesehatan untuk menghindari Covid-19," kata Irwansyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com