Dalam video berdurasi 2 menit 8 detik itu Rao mengaku didorong petugas hingga matanya tertusuk pena.
"Saya didorong pak, saya megang pena. Akhirnya ketusuk mata saya. Mata saya sudah buta," kata Rao dalam video yang diterima Kompas.com, Sabtu (17/7/2021) malam.
Rao terlihat memakai baju kemeja putih, dan wajahnya berlumuran darah.
"Ini posko penyekatan di perbatasan Solok. Kebetulan saya baru memutar saja pak melihat truk kita yang terbalik," kata Rao.
Baca juga: Viral, Video Anggota DPRD Nekat Gelar Hajatan Saat PPKM, Polisi Turun Tangan
Rao mengaku sudah melapor ke petugas untuk saat melintas dengan tujuan melihat truk miliknya yang terbalik.
"Saya sudah melapor ke sini pak. Mau balik ke padang. Rumah saya di Padang dan tidak lebih setengah jam," kata Rao.
Kapolsek Lubuk Kilangan AKP Lija Nesmon mengakui peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (16/7/2021) malam di posko penyekatan PPKM Padang-Solok.
"Betul saya ikut dalam kegiatan penyekatan itu. Tapi video yang beredar itu tidak benar," kata Lija yang dihubungi Kompas.com, Minggu (18/7/2021).
Baca juga: Soal Baliho Puan Maharani Dicoreti Open BO, Ini Dugaan Anggota DPRD Fraksi PDI-P
Menurut Lija, video itu sudah diedit dan menampilkan seolah-olah Rao ditusuk petugas hingga matanya buta.
"Yang benar itu pelipisnya yang berdarah, bukan matanya buta. Saya yang bawa dia ke klinik," kata Lija.
Lija menyebutkan kronologis peristiwa berawal dari Rao dan sopirnya hendak masuk ke Padang dari Solok.