Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 2 Daerah yang Salurkan BLT, Gubernur Sumut: Segerakan, Masyarakat Sangat Membutuhkan

Kompas.com - 25/07/2021, 07:18 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta pemerintah kabupaten dan kota mempercepat realiasasi bantuan langsung tunai  (BLT) dana desa kepada masyarakat.

Apalagi di tengah situasi sulit akibat pandemi Covid-19 dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Sampai hari ini, Sabtu (24/7/2021), baru dua daerah di Sumut yang menyalurkan bantuan.

“Kita harap seluruh kabupaten dan kota menyegerakan, karena masyarakat kita sangat membutuhkan bantuan dalam kondisi perekonomian sulit sekarang ini,” kata Edy usai mengikuti rapat koordinasi virtual dengan kementerian terkait, serta sejumlah gubernur perihal penanganan pandemi Covid-19, Sabtu.

Baca juga: Kata Gubernur Edy Soal Bansos Beras Sumut: Harus Tepat Sasaran, Jangan Buat Gaduh...

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumut Aspan Sofian menambahkan, hingga kini Pemprov Sumut sudah dua kali menyurati pemerintah kabupaten dan kota untuk mendorong percepatan penyaluran BLT dana desa.

Alasannya, dana yang disiapkan sudah tersedia.

“Yang sudah mencapai bulan Juli baru Nias Selatan. Pakpak Bharat sampai Juni 2021. Sementara yang lainnya masih sampai Mei, bahkan ada yang Januari,” sebut Aspan.

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi: Kita Taati, Khususnya Medan

Berdasarkan hasil koordinasi, kendala yang dihadapi adalah para kepala desa terlambat menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

Untuk itu, Pemprov Sumut berharap pendamping desa membantu percepatan pengesahan APBDes.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) juga diminta mendorong realisasi anggaran yang sudah diprogramkan.

Saat rapat dengan kepala daerah, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto menyampaian, saat ini penularan Covid-19 terus naik meski tingkat kesembuhan juga naik.

Untuk itu, PPKM masih diterapkan mulai level 1 sampai 4, tergantung kondisi di setiap wilayah.

Seluruh kepala daerah diminta memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Muliani menyampaikan data perkembangan kebijakan perlindungan sosial, khususnya penyaluran BLT dana desa yang hingga kini persentasenya masih rendah.

Sebanyak 161 daerah (37,10 persen dari 434 daerah), realisasinya di bawah 15 persen dari anggaran.

Hanya 22 daerah (5,07 persen) yang penyalurannya sudah di atas 50 persen berdasarakan data per 22 Juli 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com