Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subsidi Gaji Hanya untuk Pekerja di Daerah PPKM Level 4, Bupati Wonogiri: Timbulkan Kegaduhan Baru

Kompas.com - 23/07/2021, 22:25 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyatakan, kebijakan pemerintah pusat yang hanya memberikan subsidi gaji bagi pekerja di daerah PPKM level 4 akan menimbulkan kecemburuan sosial.

“Kalau kami sebagai kepala daerah jelas-jelas kami tidak sepakat dengan itu. Karena akan timbulkan kegaduhan baru dan satu kondisi yang sensitif. Karena gap-nya sangat tipis antara level empat dan level tiga,” kata Jekek sapaan akrab Joko Sutopo saat dihubungi Kompas.com, Jumat (23/7/2021).

Menurut Jekek, kebijakan program subsidi gaji hanya untuk PPKM level empat tidak tepat.

Baca juga: Masuk PPKM Level 3, 69.922 Pekerja di Boyolali Tetap Dapat Subsidi Gaji Rp 1 Juta

Ia menilai, proses kajiannya kurang komprehensif dan tidak memiliki basis analisis yang tepat.

Apalagi masyarakat memahaminya pandemi Covid-19 menimbulkan kontraksi ekonomi pada seluruh profesi.

“Kami berharap diambil kebijakan yang lebih makro. Tidak hanya pada level empat. Level tiga pun semestinya berhak karena itu akan menimbulkan instrespestasi yang berbeda di masyarakat,” ungkap Jekek.

Dengan demikian, tidak tepat subsidi gaji hanya diperuntukkan bagi pekerja di daerah yang terapkan PPKM level empat saja.

“Kalau bicara leveling itu fluktuatif. Indikator level angka terkonfirmasi positif, kematian, kesembuhan sangat fluktuatif saat pandemi,” kata Jekek.

Baca juga: Buruh di Gunungkidul Berharap Pemerintah Kaji Ulang Kriteria Penerima Subsidi Gaji

Ia mencontohkan, suatu daerah dengan level 3 dalam dua atau tiga hari dapat naik ke level empat karena terjadi lonjakan kasus Covid-19.

Sebaliknya, dareah pada PPKM level 4 bisa turun ke level 3 saat meningkatnya kasus kesembuhan Covid-19.

Kondisi tentu akan membingungkan proses pembayaran subsidi gaji bila tiba-tiba satu daerah mengalami penurunan level dari 4 ke 3.

Kondisi serupa juga terjadi pada zonasi risiko penularan yang fluktuatif.

Jekek mencontohkan, Wonogiri berstatus zona merah kemudian bergerser ke zona oranye.

"Angka penularan bisa ditekan, tetapi angka kematian tinggi akhirnya kembali lagi ke zona merah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com