Terlebih lagi, lanjut Armuji, penanganan medis pasien Covid-19 dengan optimalisasi layanan Puskesmas 24 jam perlu mempertimbangkan kesiapan tenaga kesehatan, tenaga administrasi dan operasional.
Karena alasan itu, pihaknya juga akan berupaya untuk mengusulkan agar Program Internship Dokter Indonesia diperluas hingga ke Puskesmas.
"Jadi nanti dokter-dokter internship bisa membantu pelayanan medis di Puskesmas. Insya Allah menjadi kekuatan baru menghadapi Covid 19," ucap Armuji
Ia menyebut, penanganan Covid-19 di Kota Surabaya diasumsikan sebagai hambatan pembangunan jangka panjang, sehingga kebijakan SDM, anggaran dan pembangunan juga diperhitungkan secara detail.
"Kita perhitungkan secara keseluruhan, sehingga kesehatan bisa tertangani perekonomian juga tumbuh. Makanya pemerintah kota Surabaya berupaya sekuat tenaga," tutur Armuji.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.