BLITAR, KOMPAS.com - Seorang perawat yang bertugas di Puskesmas Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19.
Hari Suselo, warga Kecamatan Garum berusia 56 tahun itu, meninggal dalam perawatan rumah sakit rujukan RSUD Ngudi Waluyo di Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Senin malam (19/7/2021).
Tak hanya Hari Suselo, belakangan, Covid-19 rupanya telah menjangkiti puluhan tenaga kesehatan (nakes) di Blitar.
Baca juga: Terpapar Covid-19 dan Tetap Rawat Pasien secara Virtual, Dokter Victor: Demi Kemanusiaan
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Christine Indrawatiy mengatakan, ada 70 tenaga kesehatan dari 13 Puskesmas di Kabupaten Blitar yang terpapar Covid-19 dalam dua pekan terakhir.
"Hanya dalam waktu kurang dari dua pekan terjadi puluhan kasus konfirmasi di antara tenaga kesehatan yang bekerja di puskesmas di Kabupaten Blitar," ujar Christine kepada Kompas.com melalui telepon, Kamis sore (22/7/2021).
Dari jumlah itu, satu orang nakes meninggal dunia. Sedangkan satu orang perawat Puskesmas di Kecamatan Wates masih menjalani perawatan di rumah sakit karena terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala berat.
Ledakan kasus Covid-19
Christine mengatakan, lonjakan jumlah tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19 mencerminkan kondisi beban kerja yang overload karena ledakan kasus Covid-19 di Kabupaten Blitar.
"Yang kami yakini, bahwa kelelahan bisa menurunkan imunitas tubuh dan sehingga menjadi rentan pada serangan mendadak virus penyebab Covid-19," terangnya.