Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Osimin Wenda Anggota KKB yang Ditangkap Satgas Nemangkawi, Pernah Serang Tito Karnavian, 5 Tahun Jadi Buron

Kompas.com - 22/07/2021, 17:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Osimin Wenda, alias Usimin Telenggen, alias Ustel Bin Laden, alias Kilongginik anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berhasil ditangkap oleh Satgas Nemengkawi.

Osimin ditangkap saat ia akan masuk ke Kota Mulia, Puncak Jaya, Papua.

Osimin adalah seorang buron. Ia kabur dari Lapas Abepura pada 8 Januari 2016 bersama 13 narapidana lainnya.

Ia adalah narapidana dengan vonis penjara seumur hidup pada 2014.

Baca juga: Pernah Serang Tito Karnavian, Anggota KKB Osimin Wenda Ditangkap Satgas Nemangkawi

Penangkapan Osimin dibenarkan oleh Direskrimum Polda Papua, Kombes Faisal Ramadhani, di Jayapura, Kamis (22/7/2021).

"Kamis (22/7/2021) pukul 11.25 personel Satgas Nemangkawi menangkap Osimin Wenda ketika yang bersangkutan masuk ke Kota Mulia, Puncak Jaya," ujar dia.

"Pelaku diketahui mendapatkan vonis seumur hidup dari hakim pada 2014 dan kemudian Kabur dari Lapas Abepura pada 2016," kata Faisal.

Baca juga: Satgas Nemangkawi Tangkap Anggota Jaringan Pemasok Senjata dan Amunisi untuk KKB

Tahun 2012 pernah menyerang Tito Karnavian

Osimin beberapa kali terlibat kasus kriminal. Pada 28 November 2012, ia pernah menyerang mantan Kapolda Papua Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri.

Penyerangan terjadi saat rombongan Kapolda dari Wamena sedang menuju Polsek Tiom, Kabupaten Lanny Jaya.

Osimin juga terlibat dalam penyerangan Polsek Pirime pada 27 November 2012. Saat itu 3 anggota polisi gugur, termasuk Kapolsek Pirime.

Baca juga: Satgas Nemangkawi Tangkap Terduga Pemasok Senjata Api dan Amunisi ke KKB


Ia dijatuhi hukuman penjara seumur hidup pada tahun 2014. Setelah kabur dari Lapas Abepura, Osimin juga terlibat beberapa kejahatan.

Pada 2 November 2018, Osimin terlibat penembakan tukang ojek atas nama Yanmar di Kampung Popome, Lanny Jaya.

Selain itu, ia juga terlibat kontak senjata di Kampung Popome dengan personel Satgas Nemangkawi pada 2018.

Osimin ditangkap setelah ia diobservasi selama dua minggu saat keberadaannya terdeteksi di sekitar Distrik Mulia.

Ia ditangkap setelah satgas memastikan jika pria tersebut adalah Osimin Wenda.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Dhias Suwandi | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com