Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Ekstasi Skala Rumahan, Penjual Ikan di Bali Diringkus Polisi

Kompas.com - 22/07/2021, 16:56 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Polresta Denpasar menangkap seorang penjual ikan berinisial ST (49) karena memproduksi pil ekstasi.

Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menyebut, ST ditangkap setelah Satuan Reserse Narkoba mendapatkan informasi adanya transaksi narkoba jenis ekstasi di Perumahan Kerta Petasikan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar pada Rabu (14/7/2021).

Di hari yang sama, polisi langsung membuntuti ST. Sekitar pukul 16.00 Wita, polisi melihat ST mengendarai sepeda motor melewati Jalan By Pass Ngurah Rai.

Baca juga: Detik-detik Polisi Tangkap 4 Pelaku Penculik Pria yang Berutang Rp 110 Juta ke Residivis Narkoba

ST kemudian terlihat membuang botol kecil yang dibungkus pakai plaster hitam.

"Kemudian setelah dia buang, dia kabur. Oleh opsnal dikejar, 300 meter dari TKP pembuangan berhasil ditangkap," kata Jansen di Polresta Denpasar, Kamis (22/7/2021).

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan sebuah botol berisi 5 butir ekstasi.

Polisi selanjutnya menggeladah kamar ST. Dari kamar tersebut, ditemukan barang bukti sebanyak 281 butir ekstasi berat bersih 92,92 gram dan berbagai barang lainnya yang digunakan untuk memproduksi ekstasi.

"Saat dikembangkan di tempat kontrakannya, ternyata dia memproduksi sendiri jenis ekstasi ini," kata Jansen.

Residivis, produksi ekstasi rumahan

Ilustrasi narkobaThinkstock Ilustrasi narkoba

Setelah diselidiki,  ternyata ST merupakan residivis kasus narkoba.

Dari hasil pemeriksaan sementara, ST mengaku sudah memproduksi ekstasi di tempat tinggalnya selama 4 bulan dengan modal awal sebanyak Rp 5 juta.

Dalam satu minggu, ST bisa mencetak dua kali. Sekali cetak dia bisa memproduksi 100 butir ekstasi.

Ekstasi hasil cetakannya kemudian diedarkan di seputaran Denpasar dan dijual Rp 290.000 per butir.

"Kita akan kembangkan, kita menduga ini dia banyak ada yang terlibat yang lain," tutur Jansen.

Polisi juga berhasil mengamankan sebanyak 286 butir ekstasi dengan berat bersih 92,92 gram dan serbuk dengan berat bersih 106,92 gram.

Polisi menyita bahan baku pembuat ekstasi seperti 3 botol hexymer-trihexyphenydyl, 1 master stimulan 1 botol yarindo, 1 obat gemuk, 1 infitamol, 1 obat tenggorokan, 1 wang lin shu pian, 1box pawee cap dan 1 beras merah sebagai pewarna ekstasi.

Baca juga: Keluh Kesah Pedagang Kambing di Denpasar Jelang Idul Adha: Penjualan Turun 50 Persen

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com