Letkol Rully menyebut, angka kematian yang cukup tinggi juga terjadi karena pasien terlambat dibawa ke fasilitas kesehatan.
"Kondisinya sudah terlanjur memburuk, baru dibawa ke rumah sakit. Ini tidak bagus," kata Dandim.
Oleh sebab itu, ia mengajak masyarakat untuk membangun kesadaran bersama dalam menanggulangi pandemi. Sikap proaktif dari masyarakat diperlukan untuk kelancaran penanganan.
Semua upaya pemerintah saat ini, kata Dandim, bertujuan menekan kasus positif Covid-19 yang masih tinggi. Usaha tersebut akan sia-sia tanpa peran serta masyarakat.
Baca juga: Tak Bisa Keluar Rumah Saat PPKM, Warga Kediri Bisa Belanja Lewat Layanan Bi Imah
Ia mencontohkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 yang diterapkan di Kediri. Kebijakan itu baru bisa dilonggkarkan jika penularan Covid-19 melandai.
"Mari kita sama-sama menanggulangi agar angka menurun dan semoga pandemi berakhir." jelasnya.
Adapun perihal bantuan bagi masyarakat, Kodim 0809 juga membagikan bantuan berupa beras bagi masyarakat yang terdampak pandemi.
Bantuan beras yang dibagikan mencapai 30 ton dan mulai dibagikan hari ini, Kamis (22/7/2021). Pembagiannya dilakukan secara door to door oleh Babinsa dibantu Bhabinkamtibmas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.