"Apalagi ada kebijakan jalan ditutup, di atas jam 7 malam enggak bisa ke mana-mana karena banyak jalan yang ditutup, penumpang tidak ada," kata dia.
Belum dapat bantuan
Pedagang lainnya Jefri berharap mendapat bantuan dari pemerintah. Sejak PPKM, Jefri belum pernah mendapat bantuan baik beras maupun uang.
"Besoknya saya tanyakan ke petugas. Katanya harus divaksin dulu kalau mau dapat, sementara saya belum divaksin. Dulu enggak kebagian karena antre," kata Jefri.
Bantuan untuk masyarakat
Asisten Daerah (Asda) I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Lebak Alkadri mengatakan, bantuan untuk PKL sudah disalurkan sejak PPKM digulirkan awal Juli lalu.
Bantuan yang diberikan berupa 4,5 ton beras dan paket sembako.
"Sudah kita salurkan langsung, paket sembako terdiri dari beras lima kilogram hingga minyak goreng. Melalui Satpol-PP turun langsung langsung untuk para PKL di Rangkasbitung," kata Alkadri kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu.
Bantuan juga diberikan kepada para pedagang di pasar dan PKL yang berminat melakukan vaksinasi.
Secara berkala Pemkab Lebak mengadakan vaksinasi massal untuk pedagang dan PKL. Lalu setelahnya mereka akan mendapat paket sembako.
"Iya, pengen dorong harus vaksin dulu. Mereka tinggal datang ke tempat vaksin nanti dapat paket sembako," kata dia.
Bendera putih dikibarkan pengusaha di Jabar
Selain PKL di Banten, pengusaha hotel dan restoran serta pedagang di Jawa Barat juga mengibarkan bendera putih.
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Garut mengibarkan bendera putih di setiap hotel di Garut, sebagai bentuk kekecewaan terhadap keadaan perhotelan dan restoran yang mengalami ketidakpastian di masa pandemi Covid-19.
Pengibaran bendera putih tersebut dilakukan di 30 hotel dan restoran di Garut yang tergabung dalam organisasi PHRI.
"Pengibaran bendera putih ini adalah sebuah refleksi hati kita yang menangis. Kita di tempat usaha sendiri seperti orang yang sudah meninggal," ujar Ketua PHRI Garut Deden Rohim dikutip dari Tribunjabar.id, Senin.
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Jalan Cikapundung Barat, Kota Bandung, Jabar, juga melakukan hal serupa.
Bendera putih yang dikibarkan merupakan tanda bahwa para pedagang tak lagi sanggup menghadapi Covid-19 yang telah menghancurkan perekonomian mereka. (Penulis Kontributor Banten, Acep Nazmudin | Editor I Kadek Wira Aditya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.