Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Fadhilin Meninggal Saat Akan Kumandangkan Takbir, Tiba-tiba Diam dan Tangan Masih Pegang Mikrofon

Kompas.com - 21/07/2021, 18:28 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Fadhilin (60) meninggal dunia saat hendak kumandangkan takbir pada malam Hari Raya Idul Adha Selasa (20/7/2021) malam.

Warga Kauman, Desa Krajankulon, Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal meninggal di dalam Masjid al-Muttaqin Kaliwungu.

Sebelum meninggal, Almarhum sempat mengikuti shalat isya berjemaah. Usai shalat, mereka membentu barisan untuk kumandangkan takbir.

Baca juga: Listrik Sempat Padam, Ganjar Pastikan Produksi Oksigen Samator Kendal Kembali Beroperasi

Saat memegang mikrofon, tiba-tiba kepala Fadhilin menunduk dan saat dicek ia sudah tak bernapas.

Hal tersebut diceritakan pengurus Masjid Al Muttaqin, Kaliwungi, Tubagus Bakri. Ia mengatakan Almarhum meninggal dalam posisi terduduk dan tangannya masih memegang mikrofon.

"Selepas salat Isya, kita duduk untuk takbiran. Sebelum takbiran, kita baca salawat dulu bersama. Tiba-tiba saja kepala almarhum ndingkluk (menunduk), dicek sudah tidak bernafas," jelas dia dikutip Tribunnews.com.

Baca juga: Polisi Sekat 6 Titik Jalan di Kendal Selama PPKM Darurat, Ini Lokasinya

Ia dipastikan meninggal sesaat sebelum gema takbir di Masjid Al Muttaqin dimulai, tepatnya setelah pembacaan salawat.

Selain itu, ia menjelaskan jika dua minggu yang lalu. Almarhum sempat jatuh sakit. Namun ia sudah sehat dan beraktifitas seperti biasanya.

"Setengah bulan lalu, dia sakit. Tetapi saat ini dalam keadaan sehat. Tiba-tiba saja terdiam dan meninggal. Kita doakan semoga diampuni dosa-dosanya dan diterima semua amal baiknya," harapnya.

Pria 60 tahun ini dikenal sebagai orang yang ramah dan suka membantu warga sekitar selama hidupnya. Ia tinggal bersama salah satu keluarganya di kompleks masjid.

Baca juga: Cerita Bupati Muda Dico Ganinduto Perangi Covid-19 di Kendal, Ingatkan Warga Tak Taat hingga Manfaatkan Medsos

Adik almarhum, Mia mengatakan, kakaknya merupakan salah satu jemaah di Masjid Al-Muttaqin Kaliwungu.

Almarhum juga rutin ibadah salat dan mengikuti kajian.

Karena itu ia sempat kaget ketika mendapat kabar dari warga sekitar bahwa sang kakak meninggal di dalam masjid saat mengikuti takbiran

"Kakak saya jamaah di masjid, ikuti takbiran. Dapat kabar meninggal gitu, ditulungi (dibantu) teman-temannya dibawa ke rumah," terangnya saat ditemui di rumah duka, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Penjelasan Kepala Dishub Kendal soal 2 Juru Parkir yang Ditangkap Polisi Mengaku Rutin Setor Uang ke Pegawainya

Mia mendapat kabar sang kakak meninggal selepas waktu isya sekiranya pukul 20.00 WIB.

Ia menjelasakan kakanya tidak mengeluh sakit dalam beberapa waktu terakhir. Bahkan dalam kondisi sehat.

"Tidak gerah (sakit), tidak ada bilang apa-apa. Di kalangan keluarga juga baik, bantu-bantu keluarga," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria Kendal Meninggal saat hendak Kumandangkan Takbir di Masjid, Tangan masih Pegang Mikrophone

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com