Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolsek di Wonogiri Meninggal Setelah Berjuang Melawan Covid-19

Kompas.com - 21/07/2021, 10:38 WIB
Muhlis Al Alawi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com- Kepala Kepolisian Sektor Selogiri, Wonogiri, AKP Edi Hanranta meninggal setelah beberapa hari berjuang melawan Covid-19, Selasa (20/7/2021).

Edi meninggal setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soediran Mangun Sumarso, Wonogiri. 

Kepala Kepolisian Resor Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto membenarkan Kapolsek Selogiri meninggal akibat Covid-19. 

"Kemarin Kapolsek Selogiri, AKP Edi Hanranta meninggal akibat Covid-19," kata Dydit saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (21/7/2021). 

Baca juga: Tak Terima Saudaranya Disebut Meninggal karena Covid-19, Keluarga Kejar Petugas Berbaju Hazmat

Dydit mengatakan, selain positif Covid-19, Kapolsek Selogiri juga memiliki riwayat penyakit diabetes. 

Menurut Dydit, berbagai upaya sudah dilakukan dari aspek medis untuk menyelamatkan Kapolsek Selogiri. 

Salah satunya dengan memberikan plasma konvalesen kepada Kapolsek Selogiri. 

"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Bahkan yang bersangkutan sudah mendapatkan plasma konvalesen dari Solo. Mungkin karena kormobidnya itu," kata Dydit. 

Baca juga: Kematian akibat Covid-19 di Wonogiri Selama PPKM Darurat Tinggi, Sehari Capai 28 Orang

Setelah dinyatakan meninggal akibat Covid-19, jenazah Kapolsek Selogiri dimakamkan sesuai prosedur Covid-19 di kampung halamannya, Yogyakarta. 

Terhadap kejadian itu, Dydit meminta seluruh anggota Polres Wonogiri makin ketat menerapkan protokol kesehatan. 

"Kami mengimbau pada anggota dan masyarakat mari ikuti aturan pemerintah dengan ketat menerapkan prokea. Karena itulah yang bisa kita kerjakan saat ini," demikian Dydit. 

Untuk diketahui jumlah angka kematian pasien positif Covid-19 di Wonogiri semasa PPKM Darurat tinggi.

Dalam sehari angka kematian pasien positif Covid-19 bisa mencapai 28 orang.

Data yang dilansir Pemkab Wonogiri total jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal sejak PPKM Darurat dimulai hingga saat ini mencapai 176 orang. 

Baca juga: Pasien Melonjak Tajam, Ketersediaan Oksigen Medis di Wonogiri Kritis

Awal PPKM Darurat yang diberlakukan sejak Sabtu (3/7/2021) jumlah kasus kematian pasien Covid-19 di Kabupaten Wonogiri sebanyak 442 orang.

16 hari kemudian, jumlah kasus kematian bertambah menjadi 618 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Regional
Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Regional
Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Regional
Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Regional
Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Regional
Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com