Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Para Penderma di Tengah PPKM Darurat, Beri Rp 5 Juta hingga Bagi 1.000 Porsi Soto

Kompas.com - 21/07/2021, 06:52 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Di tengah sulitnya kondisi perekonomian masyarakat yang terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, masih ada sejumlah orang yang peduli.

Mereka adalah para penderma yang membagikan rezeki, mulai dari memberikan uang untuk warga hingga mendistribusikan 1.000 porsi soto gratis setiap hari.

Baca juga: BERITA FOTO: Sepinya Jalanan Saat PPKM Darurat di Beberapa Sudut Kota

"Jualan mainannya jarang terbeli karena anak sekolah libur"

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Aipda Purnomo (41) ialah salah satu orang yang menunjukkan kepedulian kepada pedagang yang terdampak pandemi Covid-19.

Anggota Polres Lamongan, Jawa Timur, itu mendatangi kakek penjual mainan bernama Kasmadi dan memintanya untuk tidak berjualan selama PPKM darurat.

Tak hanya itu, Purnomo memberikan uang Rp 5 juta dan sepeda untuk kakek asal Desa Datinawong, Kabupaten Babat, Lamongan, itu.

"Di saat pandemi sekarang ini, mengais rezeki sangat sulit katanya kepada saya. Namun, Pak Kasmadi pantang menyerah meskipun terkadang jualan mainannya jarang terbeli, karena banyak anak sekolah yang sebagai besar jadi pelanggannya sedang libur," kata Purnomo, Senin (12/7/2021).

Baca juga: 3 dari 28 Anggota Satpol PP yang Berpesta Miras Positif Covid-19, Alami Demam dan Batuk

Hati Aipda Purnomo semakin tersentuh lantaran kondisi penglihatan sang kakek pun sudah tidak lagi normal.

Kakek Kasmadi harus berjalan kaki dengan jarak jauh setiap hari untuk menjajakan dagangannya.

"Namun, Pak Kasmadi tetep bersabar, meskipun sekarang rute jalan kakinya semakin jauh ditambah penglihatannya Pak Kasmadi agak berkurang dan rabun, mata sebelah kanan kurang terang karena sakit," kata Purnomo.

Purnomo mengaku awalnya tidak sengaja melihat Kakek Kasmadi di tepi jalan.

Melihat kegigihan Kasmadi, Purnomo pun memborong seluruh barang dagangannya serta memberi uang tambahan untuk biaya hidup selama PPKM.

"Hari ini sengaja kami borong semua jualan Pak Kasmadi dan kami berikan tambahan modal untuk sementara agar tidak berjualan selama aturan PPKM ini," kata Purnomo.

Baca juga: Saya Yakin Waktu Diangkat ke Bed, Istri Saya Sudah Meninggal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com