Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Anggota DPRD Jember Meninggal Saat Isoman di Rumah

Kompas.com - 18/07/2021, 19:01 WIB
Bagus Supriadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Mantan anggota DPRD Jember, Sanusi Muhtar Fadillah (48), meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumahnya, Desa Tegalrejo, Kecamatan Mayang, Minggu (18/7/2021).

Dia ditemukan terbaring dalam kamar sudah keadaan tak bernyawa.

Sanusi sedang menjalani isolasi mandiri setelah istrinya meninggal karena terkonfirmasi Covid-19 pada 12 Juli 2021 lalu.

“Ji Sanusi memang terkonfirmasi Covid-19, namun kondisinya baik hingga isoman,” kata Kapolsek Mayang Iptu Bejul Nasution pada Kompas.com via telpon.

Baca juga: UPDATE 18 Juli: Tambah 1.093, Pasien Covid-19 Meninggal Kini 73.582 Orang

Menurut dia, ketika istrinya meninggal, anggota dewan periode 2004-2009 itu menjalani isolasi mandiri karena kondisinya kesehatannya cukup baik.

Bahkan, pada pagi hari sebelum meninggal, relawan Covid-19 dari Muspika Mayang memberikan nasi bungkus.

Namun, sekitar pukul 11.00 WIB, ada warga yang melapor ke polisi bahwa Sanusi sudah meninggal dunia.

Ketika dilihat ke dalam rumahnya, Sanusi terlihat terbaring di kamarnya.

Baca juga: 10 Hari di Rutan, Terdakwa Kasus Penebangan Hutan Meninggal

Sanusi menjalani isolasi mandiri di rumahnya sendirian, sebab dua anaknya sedang berada di pondok pesantren.

Sedangkan anak yang bungsu dititipkan pada saudaranya karena dia menjalani isolasi mandiri.

“Tapi meskipun sendirian, kami pantau, paginya masih kami lihat,” aku dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com