Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Diduga Ketua DPRD Ketapang Joget dan Nyanyi Viral, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kompas.com - 18/07/2021, 17:42 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KETAPANG, KOMPAS.com – Sebanyak dua potongan video yang diduga Ketua DPRD Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar) Febriadi tersebar luas.

Pasalnya, dua video masing-masing yang berdurasi 1 menit 31 detik dan 1 menit 32 detik tersebut memperlihatkan Febriadi berjoget dan berkerumun dengan masyarakat tanpa protokol kesehatan.

Kepala Polisi Resor (Kapolres) Ketapang AKBP Wuryantono membenarkan video tersebut dan saat ini dalam penyelidikan.

“Polres sedang melakukan penyelidikan,” kata Wuryantono saat dihubungi Kompas.com, Minggu (18/7/2021).

Baca juga: Batu Kecubung Ketapang di Mata Kolektor: Mulanya Dikasih, Lama-lama Jatuh Cinta

Wuryantono melanjutkan, telah memeriksa sejumla saksi, di antaranya ketua panitia acara.

“Mohon maaf, saya sudah lapor ke Kabid Humas Polda Kalbar untuk perkembanganya, lebih bagusnya nanti satu pintu saja ya. Sekarang, saksi-saksi sedang diperiksa, di antaranya ketua panitia,” jelas Wuryantono.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson enggan mengomentari video tersebut.

Dia hanya menyebutkan saat ini Kabupaten Ketapang masuk dalam zona oranye penyebaran Covid-19, dengan kasus aktif mencapai 97 orang, serta tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit 71,79 persen.

Baca juga: Joget Tanpa Prokes di Acara Resepsi, Wabup Lampung Tengah Sebut Tak Langgar Aturan: Waktu Itu Masih Boleh

“Dari 100 persen yang sakit Covid-19, sebanyak 20 persen biasanya dirawat, dan 5 persennya membutuhkan perawatan ICU,” ucap Harisson.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com