BLITAR, KOMPAS.com - Dua orang pencari ikan menemukan mayat seorang perempuan muda mengambang di sebuah sungai di Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Sabtu sore (17/7/2021).
Kedua warga Desa Jimbe tersebut, Edi dan Heri, sedang mencari ikan menggunakan jaring saat menemukan sesosok mayat dalam posisi tengkurap di sungai yang alirannya melintasi desa di selatan Sungai Brantas itu.
"Ketika pertama ditemukan saksi, posisi mayat tengkurap dan mengambang di air sungai tanpa pakaian bagian atas kecuali bra (BH) hitam," ujar Kapolsek Lodoyo Barat AKP Suyatno saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (18/7/2021).
Baca juga: Pria Bertato Serangga, Pakai Bra dan Celana Dalam Pink Ditemukan Tewas Saluran Irigasi Karawang
Suyatno mengatakan, otopsi terhadap mayat tersebut sudah dilakukan namun hingga kini pihaknya belum dapat mengidentifikasi identitasnya.
Polisi baru dapat memperkirakan usia mayat tersebut antara 20 tahun hingga 30 tahun.
"Status masih Mrs. X. Belum ada warga yang melapor kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut," ujarnya.
Ditanya kemungkinan adanya unsur pidana di balik penyebab tewasnya perempuan muda itu, Suyatno mengatakan hal tersebut sedang dalam penyelidikan.
"Sedang lidik (penyelidikan) bersama Satreskrim," ujarnya.
Baca juga: Foto Viral Kades Bertato, Bupati Banjarnegara: Jangan untuk Gaya-gayaan
Polisi sudah mengidentifikasi sejumlah ciri fisik dari jasad perempuan muda tersebut melalui visum luar oleh tim inafis.
Suyatno mengatakan, ciri fisik yang menonjol adalah adanya dua tato pada kulit mayat tersebut.
Satu tato di punggung lengan kiri, ujarnya, adalah tato tulisan yang berbunyi "WINDA".
Di punggung bagian kanan, tambahnya, terdapat tato gambar hewan mirip gambar seekor kuda poni.
"Perkiraan, korban meninggal dua hari sejak ditemukan. Kondisi kulit wajah rusak, mungkin karena benturan selama terbawa arus sungai," ujar Suyatno.
Selain itu, ujarnya, mayat tersebut memakai bra hitam dan celana merek AX.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.