PURWOKERTO, KOMPAS.com - Tim gabungan akan menjaga empat titik perbatasan Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, selama 24 jam mulai Jumat (16/7/2021).
Hal itu untuk mengantisipasi kemungkinan pengguna jalan yang memilih melewati jalur selatan akibat penutupan 27 exit tol di Jateng pada 16-22 Juli 2021.
"Karena tidak menutup kemungkinan saat jalan tol ditutup warga lewat selatan," kata Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim usai rapat koordinasi bersama Forkompimda di Makodim Banyumas, Kamis (15/7/2021).
Baca juga: Kurangi Mobilitas Masyarakat Saat PPKM Darurat, 27 Exit Tol di Jateng Ditutup
Keempat titik perbatasan yang akan dijaga yaitu, Ajibarang, Wangon, Tambak dan Sokaraja.
"Salah satu tempat yang paling enak disinggahi adalah Banyumas, bisa untuk transit, bahkan tempat untuk menetap sementara. Di situlah kenapa kita lakukan penyekatan," jelas Firman.
Selain keempat jalur utama, kata Firman, tim gabungan juga akan melakukan patroli di jalur-jalur tikus.
"Kita sudah punya pengalaman Idul Fitri, sudah disekat saja masih ada 2.000 lebih orang yang masuk. Efeknya terjadi peningkatan kasus Covid-19," ujar Firman.
Baca juga: Exit Tol Jateng Bakal Ditutup, Lapak Ganjar Bantu Promokan UMKM di Rest Area yang Terdampak
Untuk itu, petugas terus berupaya menekan moblitas masyarakat untuk mengurangi potensi penyebaran Covid-19.
"Selama PPKM darurat mobilitas masyarakat bisa ditekan sekitar 20 persen. Kami targetkan bisa menekan mobilitas sampai 50 persen," kata Firman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.