Pemilik warung kopi, Nur Halim, menjelaskan bahwa saat petugas melakukan razia, warungnya sudah tutup.
"Saat kejadian kami sedang live cari nafkah jualan di Facebook karena warung sudah kami tutup. Kami ikuti aturan yang ada dan mereka masuk tegur kami bahkan memukul kami," ujar Nur Halim, Kamis (15/7/2021).
Baca juga: Sedang Layani Ganti Oli, Pemilik Bengkel Ditindak Petugas, Dinilai Langgar PPKM Darurat
Mengenai peristiwa itu, Kepala Satpol PP Gowa Alimuddin Tiro mengaku sudah mengetahui kejadian tersebut.
"Itu oknum ya bukan institusi dan sampai sekarang saya belum ketemu dengan yang bersangkutan (pelaku) dan akan melakukan tindakan sesuai dengan prosedur,” terangnya.
Nur Halim dan Riana melaporkan kejadian yang dialaminya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Kepolisian Resor (Polres) Gowa.
Akan tetapi, sewaktu melaporkan kasusnya, Riana pingsan.
Ia lantas dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf.
Soal dugaan penganiayaan oleh oknum Satpol PP Gowa ini, Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Bajeng Ipda Haryanto menyampaikan sudah menerima laporan korban.
"Tadi ada insiden saat razia PPKM dan sementara kami menerima laporannya namun tiba-tiba korban jatuh pingsan mungkin karena kontraksi sebab korban ini tengah hamil sembilan bulan," ungkapnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bone, Abdul Haq | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), TribunTimur.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.