Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joget Tanpa Prokes di Acara Resepsi, Wabup Lampung Tengah Sebut Tak Langgar Aturan: Waktu Itu Masih Boleh

Kompas.com - 15/07/2021, 07:16 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam Wakil Bupati Lampung Ardito Wijaya berjoget tanpa protokol kesehatan viral di media sosial.

Di video yang berdurasi 33 detik, terekam Ardito menyanyi di sebuah acara di atas panggung setinggi 1,5 meter.

Ardito yang mengenakan baju batik itu kemudian turun ke depan panggung dan dikerumuni penonton yang sebagian besar adalah ibu-ibu. Mereka tak mengenakan masker dan tak menjaga jarak.

Baca juga: Terekam Joget Tanpa Prokes di Acara Resepsi, Ini Pengakuan Wabup Lampung Tengah

Direkam di acara resepsi keluarga

Video tersebut direkam pada 20 Juni 2021 di salah satu pesta pernikahan kerabat Ardito. Ia mengaku dalam satu hari itu datang ke enam undangan.

Di video tersebut adalah undangan kelima yang ia hadiri sekitar pukul 16.50 WIB. Lokasinya di Terusan Nunyai, Lampung Tengah.

Ardito mengklaim tiba di lokasi acara sekitar pukul 17.20 WIB saat tamu undangan sudah pulang dan hanya panitia serta kerabat kedua mempelai di lokasi acara.

Baca juga: Gara-gara Joget Tanpa Prokes di Resepsi Nikahan, Wabup Lampung Tengah Diperiksa Polisi 7 Jam

"Penerima tamu sudah enggak ada, yang masih ada di dalam itu keluarga sambil berberes. Tamunya itu cuma dua, saya dan lurah setempat," kata Ardito, Sabtu (26/6/2021).

Ardito menambahkan, begitu sampai di lokasi, dia diminta menyumbangkan lagu oleh keluarga.

"Lagu kedua yang saya nyanyikan itulah, video yang ada di situ, di mana sempat bernyanyi bersama keluarga," kata Ardito. Ardito meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Sebenarnya, saya tidak memperhatikan, karena saya berpikir itu keluarga. Saya mohon maaf kepada masyarakat, ke depannya jika (saya) salah, mohon diperbaiki," kata Ardito.

Baca juga: Viral, Video Wabup Lampung Tengah Berjoget Tanpa Prokes, Ini Klarifikasinya

Sebut dirinya tak melanggar aturan

Wakil Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya usai pemeriksaan di Ditkrimsus Polda Lampung, Rabu (14/7/2021).KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA Wakil Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya usai pemeriksaan di Ditkrimsus Polda Lampung, Rabu (14/7/2021).
Buntut dari video itu, Wabup Lampung Tengah Ardito diperiksa oleh penyidik Polda Lampung, Rabu (14/7/2021).

Ia dilaporkan warga atas kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

Pemeriksaan berlangsung selama 7 jam mulai pulai 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Usai pemeriksaan, Ardito yang datang tanpa didampingi kuasa hukumnya mengatakan, penyidik mengajukan sekitar 25 pertanyaan.

Baca juga: Video Joget Tanpa Prokes Tersebar, Wabup Lampung Tengah Minta Maaf

Politisi PKB ini mengatakan dirinya tak melanggar aturan karena saat kejadian itu belum ada pelarangan dari Satgas Covid-19 dari Lampung Tengah terkait penyelenggaraan resepsi pernikahan.

"Waktu itu masih boleh, cuma dengan pembatasan (prokes). Jadi, saat saya datang ke kondangan, berarti sudah ada izin (resepsi) dari satgas," kata Ardito.

Namun demikian, Ardito mengatakan, dia akan bersikap kooperatif atas laporan dugaan pelanggaran prokes itu dan siap jika dipanggil kembali.

Baca juga: Joget Tanpa Masker, Istri Gubernur Maluku Minta Maaf, tapi...

Sementara itu Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, pemeriksaan Ardito sebagai terlapor itu adalah bagian dari proses penyelidikan atas laporan yang masuk ke Polda Lampung.

"Masih dalam penyelidikan, kita minta keterangan dari pihak terlapor maupun pelapor, serta mengumpulkan bukti-bukti apa saja, saksinya siapa saja," kata Pandra.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tri Purna Jaya | Editor : Robertus Belarminus, Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com